LINK LIVE STREAMING TVRI & Jadwal Program 'Belajar dari Rumah' Kemdikbud 14 April 2020 Pukul 08.00

Penulis: Gigih Panggayuh Utomo
Editor: Dhimas Yanuar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Belajar dari Rumah' di TVRI hari Selasa (14/4/2020).

Respon Cepat Kemendikbud Terhadap Masyarakat yang Tidak Memiliki Akses Internet

Program ini merupakan bentuk upaya Kemendikbud membantu terselenggaranya pendidikan bagi semua kalangan masyarakat di masa darurat pandemi Covid-19.

Acara televisi ini tentu untuk membantu masyarakat yang memiliki keterbatasan pada akses internet, baik karena tantangan ekonomi maupun letak geografis.

Dilansir dari laman resmi kemdikbud.go.id, Nadiem Makarim mengatakan bahwa masih banyak sekolah di daerah yang tidak memiliki akses internet, kesulitan menggunakan platform teknologi, hingga keterbatasan dana untuk mendapatkan kuota internet atau pulsa.

"Kemendikbud ingin memastikan bahwa dalam masa yang sangat sulit ini ada berbagai macam cara untuk mendapatkan pembelajaran dari rumah, salah satunya melalui media televisi. Karena itu kami meluncurkan program Belajar dari Rumah," ujar Nadiem dalam konferensi video pada Kamis, (9/4/2020).

Diharapkan, program 'Belajar dari Rumah' ini dapat memperluas akses layanan pendidikan bagi masyarakat di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) yang memiliki keterbatasan akses internet maupun keterbatasan ekonomi.

TVRI merupakan saluran gratis yang bisa dinikmati masyarakat di berbagai daerah, dan bisa dimanfaatkan oleh siswa, guru, dan orang tua untuk membantu pembelajaran dari rumah selama pandemi Covid-19.

Program ini juga bentuk upaya Kemendikbud untuk terus memajukan kebudayaan Indonesia.

Untuk sementara, program 'Belajar dari Rumah' ini direncanakan akan berjalan selama tiga bulan hingga Juli 2020.

Manfaat Program 'Belajar dari Rumah' 

Adapun manfaat program tayangan 'Belajar dari Rumah' di TVRI ini sebagaimana dilansir dari Instagram resmi Kemendikbud adalah sebagai berikut.

1. Program di TVRI ini untuk PAUD, pendidikan dasar dan menengah, guru dan orang tua.

2. Siswa dapat tontonan informatif dan bisa terus aktif.

3. Orang tua tidak bingung mencari kegiatan untuk anak, serta mampu menambah ilmu pengasuhan anak.

4. Guru sangat terbantu, ada PR yang menyenangkan dan ringan, juga menambah wawasan.

Halaman
123