Virus Corona

VIRAL VIDEO Kekacauan Setelah Putusan Lockdown, Warga Berdesakan Pergi dari Kota, PM India: Maaf

Penulis: Dhimas Yanuar Nur Rochmat
Editor: vega dhini lestari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Keadaan India setelah lockdown diberlakukan.

TRIBUNSTYLE.COM - Viral video kekacauan setelah putusan lockdown oleh pemerintah India, warga terlihat berdesakan pergi kabur dari kota, PM India: saya minta maaf.

Viral berbagai video menunjukkan kacau dan ramainya penduduk India yang berniat untuk pulang kampung setelah kebijakan lockdown dilakukan.

Bahkan terlihat pada video yang beredar ribuan orang berbondong-bondong bertumpuk di berbagai alat transportasi seperti bus dan kereta.

Bahkan dilaporkan ada juga warga yang nekat berjalan kaki untuk pulang menuju rumah mereka meski harus berjalan ratusan kilometer.

Negara dengan penduduk lebih dari 1.3 miliar jiwa itu kini sedang bersiap menghadapi mewabahnya virus corona.

Namun dengan adanya ribuan orang yang bersamaan untuk pulang kampung, hal ini tentu juga semakin membahayakan diri mereka karena virus corona bisa saja sudah menyebar.

Diketahui bahwa virus corona sendiri belum bisa dideteksi secara penuh karena masa inkubasinya selama 1 hari sampai 14 hari.

Dilansir dari Worldometer, kasusu virus corona di India sendiri sudah mencapai 1047 jiwa, dengan 29 meninggal, dan 100 sembuh.

Pemberlakuan lockdown di India ini tentu menimbulkan kekacauan ekonomi dan sosial.

Meski Disebut Virus Baru, Corona Covid-19 Diduga Sudah Menyebar Beberapa Dekade, Begini Asal-usulnya

Kini Negatif Corona, Detri Warmanto Sempat Ragu Ungkap Kondisinya, Belum Tentu Saya Bisa Diterima

Kekacauan ekonomi dan sosial di India

Para pekerja migran yang mengandalkan hidup dari pendapatan harian di sektor informal terpaksa mudik ke kampung halaman karena tak sanggup membayar sewa kontrakan.

Dilansir Kompas.com dari SCMP, Senin (30/3/2020), lockdown India menyebabkan puluhan ribu orang, sebagian besarnya adalah pekerja harian.

Mereka harus kehilangan pendapatan harian mereka karena tak ada pemasukan setelah tak ada yang bisa dikerjakan di kota.

Lantaran tak sanggup membayar sewa tempat tinggal, banyak dari mereka meninggalkan kota-kota besar seperti New Delhi.

Kondisi ini malah berpotensi meningkatkan perjalanan para pekerja informal yang akhirnya memilih pulang kampung di tengah imbauan agar warga tetap di dalam rumah.

Halaman
1234