Sering Sesak saat Baca Berita Corona, Raffi Ahmad Diduga Idap Psikosomatis, Ini Penjelasan Dokter

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Raffi Ahmad Diduga Idap Psikosomatis

TRIBUNSTYLE.COM - Virus corona memang telah menyebar di hampir seluruh negara, termasuk Indonesia.

Di tengah wabah corona yang masih melanda Indonesia, masyarakat pun mulai dilanda kekhawatiran.

 

Pemerintah sendiri telah melakukan berbagai upaya agar penyebaran virus corona (Covid-19) tak semakin meluas.

Salah satunya yakni dengan menghimbau masyarakat untuk sementara waktu tidak keluar rumah atau mengisolasi diri.

Begitu pun dari kalangan artis, diketahui suami dari Nagita Slavina, Raffi Ahmad juga melakukan hal yang sama.

Namun disaat mengisolasi dirinya di rumah, Raffi membaca dan menonton berita tentang virus corona yang hampir memenuhi seluruh media di Tanah Air.

Raffi Ahmad Ungkap Mama Amy Ternyata Diam-diam Sudah Siapkan Warisan untuk Rafathar, Ini Wujudnya!

POPULER Kagetnya Raffi Ahmad Ketika Tahu Tabungan Nagita Slavina Berisi 10.000 USD: Kok Kaya Banget?

Raffi Ahmad dan Nagita Slavina (Instagram @raffinagita1717)

Entah hanya terbawa suasana, atau terlalu sering terpapar mengenai berita corona, Raffi rupanya mulai merasakan sakit pada tubuhnya.

Melansir dari tayangan kanal YouTube Rans Entertainment yang diunggah pada Rabu (25/3/2020), dalam vlog berjudul 'Drama Rafathar Suntik Tes Kesehatan!! Semua Turun Tangan Semangatin Rafathar!', Raffi membeberkan apa yang dirasakannya.

Ya, Raffi rupanya mengeluh sakit usai membaca berita-berita tentang corona.

Ia bahkan mengaku sampai mengalami sesak nafas usai membacanya.

"Aku tuh baca-baca berita malah jadi sesak. Karena parno kali ya, baca-baca gitu (tentang virus corona)," ujar Raffi pada dokter yang berkunjung ke rumahnya.

YouTube/ Rans Entertainment
Diduga idap psikosomatis, Raffi Ahmad sesak napas setelah baca banyak berita soal virus corona

Mendengar celotehan Raffi, dokter yang berkunjung ke rumahnya mengatakan hal tersebut merupakan sesuatu yang wajar dialami.

Melansir dari Kompas.com, keadaan yang dialami Raffi menurut seorang psikiater dr Andri dari RS Omni Alam Sutera Tangerang disebut sebagai reaksi psikosomatis tubuh.

"Ketika kita membaca berita atau cerita tentang gejala virus corona, tiba-tiba kita merasa tenggorokan kita agak gatal, nyeri, dan merasa sedikit meriang, walau suhu tubuh normal. Itu wajar," ujarnya melalui akun Twitter @mbahndi.

Reaksi psikosomatis sendiri biasanya timbul karena kecemasan yang dipicu oleh berita-berita yang terus menayangkan atau memberitahukan terkait virus corona.

Halaman
123