Proses Autopsi Jenazah Anak Karen Pooroe Selesai & Diumumkan 2 Minggu Lagi, Arya Claproth Tak Hadir

Penulis: Tsania Fadhillah
Editor: vega dhini lestari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Arya Satria Claproth (kiri), Karen Pooroe (kanan) antar putrinya ke peristirahatan terakhir

TRIBUNSTYLE.COM - Ramai tentang kejanggalan meninggalnya putri Karen Pooroe dan Arya Claproth, Zefania Carina.

Putri Karen Pooroe ini meninggal diduga karena terjatuh dari balkon lantaiĀ enam apartemen tempat tinggalnya bersama Arya Claproth, ayahnya.

Zefania Carina dimakamkan pada Minggu (9/2/2020), saat itu Karen Pooroe menolak untuk dilakukannya autopsi.

Arya Satria Claproth (kiri), Karen Pooroe (kanan) antar putrinya ke peristirahatan terakhir (KOMPAS.com REVI C RANTUNG / MELVINA TIONARDUS)

Namun seiring berjalannya waktu, penyanyi jebolan Indonesian Idol ini memutuskan untuk setuju dengan proses autopsi yang dijalankan oleh pihak kepolisian.

Kemudian pihak kepolisian menjadwalkan proses autopsi jenazah putri Karen Pooroe tepatnya pada hari ini, Rabu (19/2/2020).

Proses autopsi dilaksanakan dengan membongkar makam Zefania Carina di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

Karen Pooroe nampak menghadiri bersama keluarga den kerabatnya.

Terlihat raut sedih menyelimuti wajah Karen Pooroe.

Sepanjang proses autopsi, ia tak kuasa menahan tangis.

Puncaknya pada saat pertengahan proses tersebut, finalis ajang pencarian bakat ini menangis tersedu lalu menjauh dari tenda yang telah dipersiapkan.

Dikutip TribunStyle.com dari youtube MOP Channel, selesainya autopsi pihak kepolisian memberikan keterangan.

AKP Riki memberi keterangan mengenai proses autopsi jenazah Zefania Carina (youtube MOP Channel)

"Hari ini kita sudah melaksanakan autopsi, pelaksanaan autopsi sudah selesai dilaksanakan, yang dilakukan oleh tim dokter dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati," ujar AKP Riki, Kanit Krimum Polres Jakarta Selatan.

Sedangkan untuk hasil autopsi, AKP Riki menyampaikan jika hasilnya akan keluar paling lama dua minggu dari hari ini.

"Untuk hasilnya informasi dari tim dokter paling lama dua minggu,"

"Paling lama dua minggu hasilnya sudah ditulis akan diberikan dari Rumah Sakit Kramat Jati kepada penyidik dari Polres Jakarta Selatan," lanjut AKP Riki.

Halaman
1234