"Jadi begini wahai sahabat, sepertinya kali ini kita bersebrangan lagi. ini sengaja gua quote, selanjutnya gua bikin thread.
Comedy dari kita awal pelajari, rumus dasarnya tragedy + time = comedy.
Kalo dielaborasi bisa panjang, tapi intinya time itu healing.
Jadi, sangat tidak bijak untuk bicara seperti ini sekarang, apalagi di tempat umum.
Kan lu selalu bicara tentang toleransi dan open mind, dan sekarang dengan twit ini lu justru membuat diri lu tidak open mind.
Musibah masih hangat, banyak orang tersakiti dengan twit ini, khususnya yg kena musibah.
Terlepas dari apa tujuannya, entah menyindir siapa, musibah sebagai objek komedi di saat hangat-hangatnya adalah kesalahan besar.
Seharusnya ini cuma konsumsi grup whatsapp.
• Rumah Kebanjiran, Randy Pangalila Rela Naik Genteng Bareng Istri, Eks Donita : yang Penting Romantis
• Potret Pilu, Wanita Berpegangan Erat di Atas Atap Rumah, Sang Pria Berdoa di Tengah Genangan Banjir
Tadi sore gua dapat kabar, pesantren gua tenggelam, sedih, trus gua ingat twit lu ini tangan gua gemeteran.
Poinnya, gua sebagai pelaku komedi aja ga bisa terima dengan komedi ini, apalagi yang bukan.
Kalo lu ada depan gua pas gua dapet kabar, mungkin gua ga bisa tahan diri.
Mending twit lu diapus cok, daripada semakin banyak yg tersakiti. Open mind lah, kayak yang selalu lu agungkan.
Sesekali, main lah ke lokasi bencana. Ga perlu jauh berpikir untuk membantu yang kena musibah, sekedar membantu diri sendiri untuk membangun rasa empati," tulis Dzawin.
Coki pun semakin menjadi sorotan setelah rekan sesama profesinya tersebut memberi tanggapan.
Bahkan, nama Coki menjadi Trending Topic di Twitter.
Warganet pun menyayangkan tweet Coki yang dinilai kurang menunjukkan rasa empati terhadap musibah yang sedang melanda DKI Jakarta dan sekitarnya.
Banjir yang mengepung wilayah di DKI Jakarta disinyalir karena hujan yang turun sejak Selasa (31/12/2019).
Dilansir TribunStyle dari Kompas.com, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, korban jiwa akibat banjir ini mencapai 16 orang.
“Saat ini BNPB masih terus melakukan pendataan dari berbagai sumber dan kemungkinan jumlah korban bisa bertambah,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi (Kapusdatinkom) BNPB Agus Wibowo dalam keterangan tertulis, Kamis (2/1/2020). (TribunStyle.com/Febriana)
• Perseteruan Coki Pardede vs Dzawin Nur, Berawal Komentari Banjir hingga Dinilai Tak Punya Empati
• Tulis Caption Ini, Pandji Pragiwaksono Teman Raditya Dika Unggah Foto Badan Dipenuhi Kabel, Kenapa?