Dia cakap tak sempat nak pergi beli kek so dia oder lah burger utk wife dia. Apa apa pon mata aku masuk habuk malam ni," tulisnya.

Dia mengatakan seorang temannya sedang ada di sebuah kedai burger dan melihat seorang pria paruh baya.

Lelaki paruh baya tersebut mengenakan kaus polo berwarna oranye.

Pria tersebut mengatakan tidak sempat membeli kue di toko.

Lantas dia memesan sebuah burger untuk istrinya yang sedang ulang tahun.

Tidak hanya itu, suami tersebut juga meminta penjualnya memberikan tulisan.

Terlihat senyum kecil ketika seorang penjual membantunya menuliskan pesan di atas sterofoam.

"Selamat ulang tahun istriku," tulisnya.

Kisah suami yang begitu romantis ini lantas menarik hati warganet dan menjadikannya viral.

Pasalnya tak banyak seorang suami paruh baya yang ingat dan memberikan hadiah untuk istrinya.

Terlebih dengan kondisi keuangan yang sederhana.

Kisah ini lantas dibagikan lebih dari 30 kali retweets dan mendapatkan lebih dari 28 ribu likes.

Para warganet lantas membanjiri kolom komentar.

• Viral Pemuda Dapat Gelar Kedokteran Tak Hadiri Wisuda, Kenakan Toga & Rayakan dengan Ibu Idap Kanker

@fatimahshalwina
how sweet sekarang ni memang susah la jumpa yg setia sampai tua ni . isteri masi cantik pon dah kena cerai haih

@mithros
The best man will win

@yoiiinjmie
Tengoklahh betapa mudah dan murahnyaa nilai utk menghargai. Tak susah dan tak mahal, haa pi appreciate partner korg cepat

@bellazscarf
Alahaiii sweetnya. Nak menghargai tak susah pun. Yg penting effort kan. Semoga berkekalan hingga ke syurga

@m_arikah
Nda perlu barang mahal, cukup ada effort :')))

@qilazli
when it is a gift that comes truly from your sincere heart, it is literally expensive

@lubnaaah
awwhh it's the effort that counts:)) may the pakcik and his wife always be blessed with happiness amiin

@shsalmahh28
HIS FACE so happy to surprise his wife oh my feelings. (Tribunstyle.com/Yuliana Kusuma)

• Viral, Wanita Minta Bantuan di FB untuk Menemukan Pemilik Selembar Uang dengan Catatan Memilukan

• Viral Kisah Bocah 10 Tahun Sebatang Kara dan Tak Mau Diadopsi, Pilih Hidup Mengandalkan Alam