Dirinya akan menyeberang jalan namun salah membedakan warna lampu lalu lintas.
Liu mengatakan jika saat itu lampu telah menandakan kendaraan bisa berjalan, namun dirinya tetap menyeberang.
Beruntung seorang kerabat lantas menariknya ke tepi.
“Aku tidak tahu cahayanya merah. Seorang kerabat, yang menarik saya kembali ketika saya bermaksud untuk menyeberang jalan.
(Dia) bertanya kepada saya mengapa saya dengan ceroboh menyeberang jalan dengan lampu merah,” ujar Liu dikutip dari World of Buzz.
• Waspada! Keseringan Main Ponsel di Tempat Gelap, Pria Ini Terkena Stroke Mata, Bisa Alami Kebutaan
• Sering Main Game Ponsel, Remaja 15 Tahun Idap Rabun Jauh Ekstrem 2400 Derajat & Bahaya Cahaya Biru
Tidak hanya itu Liu juga khawatir ketika dirinya mulai kehilangan kemampuan melihatnya saat dalam keadaan gelap.
Liu saat ini melakukan perawatan medis untuk memulihkan kondisinya.
Liu didiagnosis mengalami kebutaan sementara pada tahap awal.
Dr. Hung Chi-ting mengatakan adanya paparan cahaya biru dari layar ponsel dapat menyebabkan sel-sel mata rusak.
Kerusakan sel mata tersebut dapat menjadikan kebutaan warna merah-hijau.
Setelah perawatannya berhasil, dokter mengatakan pada Liu agar tidak menggunakan ponsel lebih dari 5 jam setiap harinya.
Selain itu dokter juga menyarankan untuk mengambil 10 menit setelah 30 menit menghadap layar ponsel. (Tribunstyle.com/Yuliana Kusuma)