Pihak Bebby Fey juga mengaku tidak ingin membicarakan kompensasi atas kejadian ini dan menekankan yang terpenting adalah bertemu terlebih dahulu dengan pihak Atta Halilintar.

"Kalau bicara masalah kompensasi, bukan kompensasi, yang penting duduk bareng di sini, bicara silahkan, begitu.

Itu baru jelas nanti apa ada kompensasi atau tidaknya itu baru ketahuan.

Kalau di sini tidak ada bicara masalah kompensasinya, nggak ada.

Bicara di sini adalah seperti apa yang dibicarakan sama dek Bebby sama ibunya, datang duduk bareng gitu, menunjukkan sebagai laki-laki bertanggung jawab," terang Yanuar.

Bebby Fey juga menegaskan tidak ingin membahas kompensasi dan hanya ingin bertemu untuk bicara baik-baik dengan Atta Halilintar.

"Pengen dia datang aja dulu, pengen datang, kita bicara seperti awal kita kenal.

Kita ngomong baik-baik, kita sudah dewasa, aku harap kamu ngerti apa maksud aku.

Aku pengen masalah ini cepat kelar, aku juga capek gitu lho," ujar Bebby Fey.

Bebby Fey juga berpesan agar Atta Halilintar tidak mengulangi perbuatannya itu kepada orang lain.

"Jangan kamu ulangin lagi masalah ini ke orang lain lagi, sayang nama besar kamu," sambung Bebby Fey.

Sementara itu pihak Atta Halilintar sudah resmi melaporkan Bebby Fey ke Polda Metro Jaya pada Kamis 26 September 2019.

Atta Halilintar melaporkan Bebby Fey atas pencemaran nama baik.

"Betul itu (laporan). Iya itu laporan tentang Undang Undang ITE, pasal utamanya pencemaran nama baik. Ada beberapa pasal kan. Pasal utamanya itu," jelas salah satu kuasa hukum Atta, Eri Kartanegara saat dihubungi Kompas.com pada Jumat 27 Semptember 2019.

Atta juga telah membantah tudingan Bebby Fey yang menyebut pernah berhubungan intim dengannya.

"Enggak pernah terjadi, Kalau saya bilang banyak yang tidak benar dari berita ini," jelas Atta seperti yang dikutip dari Kompas.com. (TribunStyle/Vega Dhini Lestari)