KPK Sebut Menpora Imam Nahrawi Tersangka, Kolom Komentar Instagram Ditutup, Warganet Tempuh Cara Ini

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menpora Imam Nahrawi (kedua kiri) dan Bendahara Umum KONI Johnny E Awuy (duduk kiri) menjadi saksi dalam sidang kasus dugaan suap dana hibah KONI dengan terdakwa Sekjen KONI Ending Fuad Hamidy (kedua kanan) di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (29/4/2019). Ending Fuad Hamidy didakwa menyuap Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora Mulyana, pejabat pembuat komitmen (PPK) pada Kemenpora Adhi Purnomo dan staf Kemenpora Eko Triyanto.(ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)

Kolom komentar Instagram Imam Nahrawi langsung ditutup begitu Komisi Pemberantasan Korupsi / KPK menetapkan Menpora sebagai tersangka dugaan menerima suap . 

Namun warganet masih saja punya cara untuk menyalurkan komentar atau pertanyaan terkait status tersangka tersebut lewat cara ini .....

TRIBUNSTYLE.COM - Nama Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora Imam Nahrawi langsung jadi sorotan dan trending di Twitter, Instagram dan Facebook sejak Rabu petang 18 September 2019 . 

Penyebabnya, Menpora Imam Nahrawi dan asisten pribadinya, Miftahul Ulum ditetapkan sebagai tersangka.

Menpora Imam Nahrawi dan asisten pribadinya ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penyaluran dana hibah Komite Olahrga Nasional Indonesia melalui Kemenpora tahun anggaran 2018.

 
Akun media sosial Instagram Imam Nahrawi @nahrawi_imam pun langsung dikomentari oleh netizen atau warganet pada beberapa saat sebelum akun Instagram kolom komentarnya ditutup. 

Terakhir, akun tersebut mengunggah sebuah foto pada Rabu (18/9/2019) siang.

Dalam foto tersebut, Menpora Imam Nahrawi terlihat kedatangan atlet sambo Indonesia.

Imam Nahrawi berfoto bersama beberapa atlet yang tampak mengenakan jaket berwarna hitam-putih tersebut.

Sementara itu, Imam Nahrawi tampak menggigit medali emas yang diperoleh oleh atlet itu.

 

"Atlet Sambo Indonesia berhasil meraih 3 medali emas, 1 perak dan 3 perunggu, pada kejuaraan olahraga Sambo se-Asia di India pada 11-16 September 2019."

"Sementara pada kejuaraan dunia di Korea Selatan pada 1-6 September 2019, kontingen Indonesia berhasil merebut 1 medali perak, dan 1 medali perunggu."

"Terima kasih atas perjuangannya, kita semua bangsa Indonesia bangga dengan prestasi ini. Semoga terus konsisten berprestasi Tim Sambo Indonesia!," tulis akun Imam Nahrawi.

Di unggahan tersebut, netizen memang tak bisa menuliskan komentar.

Namun ada saja cara menyalurkan pertanyaan atau komentar terkait status tersangka. 

Ada juga komentar baru dari netizen.

"Pak jadi tersangka ?" tulis @arigadot dalam nada bertanya. 

 

"TERSANGKA .......," tulis @zahyraihan.

"Komen terahir sebelum terkunci," tulis @irull_67.

"Emot menangis," tulis @irull_67.

"Emot menangis," tulis @dwiisna246.

Tangkapan layar kolom komentar netizen di Instagram Imam Nahrawi (Instagram)

Dalam konferensi pers di Gedung KPK, Rabu (18/9/2019), Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan, Imam Nahrawi diduga menerima suap sebanyak Rp 14.700.000.000 melalui Miftahul selama rentang waktu 2014-2018.

Kemudian, dalam rentang waktu 2016-2018, Imam Nahrawi diduga meminta uang senilai Rp 11.800.000.000.

"Sehingga total dugaan penerimaan Rp 26.500.000.000 tersebut diduga merupakan commitmen fee atas pengurusan proposal hibah yang diajukan KONI kepada Kemenpora Tahun Anggaran 2018," ujar Alex.

Akibat perbuatannya, Imam dan Miftahul disangka melanggar pasal 12 huruf a atau Pasal 12 huruf b atau Pasal 11 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 juncto Pasal 64 ayat (1) KUHP.

Pernah Beredar Kabar Mengundurkan Diri

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi usai menyaksikan babak final turnamen e-sports Piala Presiden 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (30/3/2019). (Kompas.com/Alsadad Rudi)

Sebelumnya, sempat beredar kabar di media sosial, Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora Imam Nahrawi mengundurkan diri.

Menurut laman Warta Kota, kabar Menpora Imam Nahrawi mengundurkan diri itu tersebar melalui media sosial pada Selasa (30/4/2019).

Kendati demikian, kabar Menpora Imam Nahrawi mengundurkan diri itu dibantah oleh Kemenpora.

Sesmenpora Gatot Dewa Broto telah mengkonfirmasi mengenai kabar Menpora Imam Nahrawi mengundurkan diri.

"Tidak. Kabar itu sama sekali tidak benar. Tidak ada info seperti itu," kata Gatot, dikutip dari Antara, Kamis (2/5/2019) waktu itu.

Terpisah, Deputi Pengembangan Pemuda di Kemenpora, Asrorun Niam Soleh juga senada dengan Gatot.

 

"Itu hoaks. Info dari siapa? Ini saya lagi sama dia," kata Asrorun Niam saat dihubungi di Jakarta, Selasa malam, dikutip dari Warta Kota.

Sementara itu, DPP Partai Kebangkitan Bangsa juga belum mendengar isu bahwa kadernya, Imam Nahrawi mengundurkan diri dari jabatan Menpora.

Hal itu dikatakan Wakil Sekjen DPP PKB Daniel Johan.

Menpora Imam Nahrawi (Instagram/@nahrawi_imam)

"Wah sama sekali enggak," ujar Daniel Johan.

"Harusnya (isu) tidak benar. Sama sekali belum dengar," sambungnya.

Masih menurut Wata Kota, pada Selasa (30/4/2019) petang, Imam Nahwari telah menghadap Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan.

Kedatangan Imam Nahrawi menghadap Presiden Jokowi adalah sehari setelah dirinya jadi saksi dalam kasus dugaan suap dana hibah KONI dengan terdakwa Sekjen KONI Ending Fuad Hamidy di Pengadilan Tipikor, Jakarta.

"Silaturrahim," kata Imam saat ditanya wartawan mengenai tujuannya menghadap Presiden Jokowi. (Yongky Yulius/Tribun Jabar)