Hotman Paris mengungkapkan pembelaannya pada Nikita Mirzani atas perseteruannya dengan Elza Syarief.
Hotman Paris pun tidak takut jika ikut dilaporkan Elza Syarief sebagai buntut permasalahan tersebut.
Hotman Paris bahkan mengaku heran jika namanya turut terseret dalam perseteruan Nikita Mirzani dengan Elza Syarief.
TRIBUNSTYLE.COM - Perseteruan Nikita Mirzani dengan pengacara mantan suaminya, Sajad Ukra, Elza Syarief semakin memanas dan menyeret nama Hotman Paris Hutapea.
Aksi labrak Nikita Mirzani pada Elza Syarief di acara Hotman Paris Show edisi Kamis (29/8/2019) berbuntut pada laporan kepolisian.
Elza Syarief berniat akan melaporkan Nikita Mirzani dengan pasal UU ITE dan fitnah dengan didampingi Farhat Abbas.
Tidak hanya itu, Elza Syarief juga dikabarkan akan turut melaporkan Hotman Paris selaku host dalam acara tersebut.
Hotman Paris dianggap membiarkan dan tidak membela rekan seprofesinya itu saat aksi labrak yang dilakukan Nikita Mirzani.
• Hotman Paris Bela Nikita Mirzani yang Berseteru dengan Elza Syarief: Tak Ada Kata Bersifat Menghina
• 5 Bantahan Hotman Paris ke Elza Syarief, Bela 2 Kali - Nikita Mirzani Tidak Menghina & Melecehkan
Mengenai rencana pelaporan Elza Syarief atas dirinya, Hotman Paris mengaku heran.
Ia bahkan menanyakan ada tidak pasal yang bisa menjeratnya.
"Jadi suruh tanya ke Farhat dan Elza dimana diatur undang-undang bahwa barangsiapa membiarkan orang bicara emosi tinggi bisa dipidana. Ada enggak pasalnya," ujar Hotman, Senin (2/9/2019) seperti yang dikutip TribunStyle.com dari Kompas.com.
• Elza Syarief Laporkan Nikita Mirzani, Hotman Paris Orang Bicara Emosi Tinggi Bisa Dipidana?
• Bukan Karena Dibekingi Hotman Paris, Ini yang Bikin Nikita Mirzani Tak Gentar Hadapi Elza Syarief
• Elza Syarief Ungkap Obrolan dengan Hotman Paris Sebelum Aksi Labrak Nikita Mirzani, Diminta Sembunyi
Tidak hanya itu, Hotman Paris bahkan mengaku tidak memikirkan rencana pelaporan dirinya oleh Elza Syarief dan Farhat Abbas.
"Emang gue pikirin. Tulis, emang gue pikiran. Kan otak hukum gue terlalu cerdas," ujar Hotman, masih dikutip dari sumber yang sama.
Menurut Hotman, laporan Elza tersebut tak memiliki dasar yang kuat.
"Makanya di mana dalam pidana kalau ada orang marah-marah di samping kita, kita tidak hentikan makanya kita kena pidana," sebutnya.