Bahkan ada geraham ukuran penuh di kantung itu, yang membuat rasa sakit pada rahang anak ini.

Tiga hari setelah operasi, bocah laki-laki itu bisa pulang dan diharapkan dapat sembuh total.

Ramani mengatakan bahwa bocah laki-laki itu memiliki senyawa komposit odontoma.

Odontoma adalah suatu kondisi langka yang pada dasarnya berarti ia memiliki tumor jinak yang terbuat dari enamel dan dentin pada pertumbuhan gigi.

Penyebab kondisi bocah lelaki itu masih belum diketahui, tetapi Ramanu menduga bahwa karena faktor genetik atau karena faktor lingkungan seperti radiasi.

Beberapa tahun yang lalu ketika bocah laki-laki itu berusia tiga tahun, orangtuanya memperhatikan pembengkakan di rahangnya.

Tapi mereka tak menghiraukannya, karena anak ini itu akan hiperaktif dan tidak membiarkan dokter memeriksanya.

Salah satu dari dua ahli bedah, Dr P. Senthilnathan, mengatakan bahwa bocah itu menjalani anestesi umum sebelum mereka mengebor rahangnya.

• Video Viral Penyelamatan Bocah Bergelantungan dan Jatuh dari Balkon Apartemen, Diselamatkan Selimut

• Viral, Perempuan Berhasil Hentikan Seorang Pria Untuk Bunuh Diri Dengan Lirik Lagu Linkin Park

• Viral Foto Jadul Jokowi Massa Muda Makan di Saung, Penampilan Iriana Langsung Cuti Perhatian!

“Kami tidak mematahkan tulang dari samping, artinya operasi rekonstruksi tidak diperlukan."

"Kantung tersebut telah dihapus."

"Anda bisa menganggapnya sebagai semacam balon dengan bagian-bagian kecil di dalamnya.” katanya.

Anak laki-laki itu kini pulih dengan baik dan memiliki jumlah gigi yang sehat sebanyak 21, kata Dr. Senthilnathan. (Tribunstyle/Dhimas Yanuar).

Like dan Subscribe Ya!