Nunung Srimulat Terjerat Narkoba
Nestapa Nunung Terjerat Narkoba Bukan yang Pertama, 4 Personel Srimulat Lain Juga Kena, Doyok, Gogon
Nestapa Nunung Terjerat Narkoba Bukan yang Pertama, 4 Personel Srimulat Lain Juga Kena, Doyok, Gogon
Editor: Agung Budi Santoso
Nunung Srimulat ditangkap karena narkoba pada Jumat 19 Juli 2019 membuat prihatin dunia hiburan Indonesia, khususnya dunia lawak.
Apalagi, Nunung bukan personel Srimulat pertama yang terjerat narkoba. Jauh sebelum Nunung, ada Doyok, Polo, almarhum Gogon dan Tessy yang sudah duluan pernah terjerat narkoba, diproses ke pengadilan dan masuk penjara serta menjalani rehabilitasi.
TRIBUNSTYLE.COM - Grup lawak legendaris, Srimulat, yang mulai populer saat main di panggung-panggung pertunjukan dan televisi era 1980-an, kembali tercoreng karena narkoba.
Kali ini, salah satu anggotanya Tri Retno Prayudati alias Nunung yang ditangkap karena penyalahgunaan narkoba jenis sabu.
Nama Nunung menambah daftar panjang anggota Srimulat yang berurusan dengan hukum akibat obat-obatan terlarang.
• Kronologi Lengkap Nunung Srimulat Tertangkap Narkoba, Video Penggerebekan dan Barang Bukti, Nangis!
• Kepolisian Ungkap Nunung Beli Sabu 10 Kali Dalam Waktu 3 Bulan untuk Tingkatkan Stamina
Alasannya? Sebagian besar mengaku menggunakan narkoba untuk menunjang pekerjaan, meningkatkan stamina saat bekerja.
Berikut sederet anggota Srimulat yang pernah dan sedang terjerat kasus narkoba:
1. Doyok
Pelawak Doyok yang bernama lahir Sudarmaji berurusan dengan kasus narkoba pada 2000 lalu.
Doyok ditangkap polisi karena mengonsumsi narkoba jenis sabu.
Pengadilan Negeri (PN) Tangerang menjatuhkan vonis penjara selama satu tahun kepada Doyok pada 20 November 2000.
Doyok lalu menjalani hukuman penjara di Lembaga Permasyarakatan (LP) Tangerang.
2. Polo

Masih pada tahun yang sama, Polo juga terjerat kasus narkoba kala itu.
Ia ditangkap polisi di sebuah hotel di Jakarta Pusat karena memiliki sabu seberat 0,5 gram.
Atas kasus tersebut, Polo diganjar dengan hukuman tujuh bulan penjara dengan dipotong masa tahanan.
Empat tahun berselang, Polo lagi-lagi tersandung kasus narkoba.