Gempa Megathrust Bermagnitudo Besar Intai Pantai Selatan Jawa dan Bali, Ini Keterangan Pakar Tsunami
Gempa bernama Megathrust bermagnitudo besar intai pantai selatan Jawa dan Bali, simak keterangan dari pakar tsunami ini.
Penulis: Dhimas Yanuar Nur Rochmat
Editor: Desi Kris
Gempa bernama Megathrust bermagnitudo besar intai pantai selatan Jawa dan Bali, simak keterangan dari pakar tsunami ini.
TRIBUNSTYLE.COM - Gempa bernama Megathrust bermagnitudo besar intai pantai selatan Jawa dan Bali.
Gempa merupakan salah satu bencana alam yang harus dihadapi para penghuni negara Indonesia.
Kesiagaan selalu digalakkan oleh para pakar bencana alam dan BMKG Indonesia.
Lautan yang berada di pantai selatan di DIY memiliki potensi bencana gempa bermagnitudo 8,8 dan tsunami hingga ketinggian 20 meter.
• Beredar Video Viral Warga Punguti Ratusan Ikan di Pantai Canggu, Diduga Terjadi Sebelum Gempa Bali
• Setelah Viral Serbu Area 51, Kini Warganet Heboh Ingin Serbu Parangtritis Demi Temui Nyi Roro Kidul
• Viral Hari Ini, Mahasiswa Wisuda Bawa Foto Ibunya dalam Ukuran Asli, Ada Kisah Sedih di Baliknya

Wilayah ancaman berupa bencana gempa bumi yang berpotensi tsunami di DIY ini terletak di pesisir selatan yang berbatasan dengan Samudera Indonesia.
Dikutip dari Tribun Jogja, hal ini diungkapkan oleh Pakar Tsunami dari Badan Pengkajian Penerapan Teknologi (BPPT) Widjo Kongko.
Keterangan yang ini disampaikan dalam sesi jumpa media di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Rabu (17/7/2019).
Dijelaskan, Samudera Indonesia di selatan Pulau Jawa adalah merupakan pertemuan lempeng Eurasia dan Indoaustralia yang merupakan potensi sumber terjadinya gempa bumi tektonik.
Letak pertemuan lempeng di tengah laut menyebabkan wilayah pesisir menjadi rentan terhadap bahaya tsunami.
Hal ini diakibatkan oleh pergeseran lempeng Eurasia dan Indoaustralia.
Widjo menyebut pergeseran lempeng tersebut berakibat adanya potensi gempa megathrust.
Gempa Megathrust ini memiliki potensi kekuatan hingga magnitudo 8,8 di selatan Pulau Jawa sehingga menyebabkan tsunami.
"Ada segmen-segmen megathrust di sepanjang selatan Jawa hingga ke Sumba di sisi timur dan di selatan Selat Sunda.
"Akibatnya, ada potensi gempa megathrust dengan magnitudo 8,5 hingga 8,8," jelasnya.