Bahkan ketika masih diperiksa pada tanggal 10 Juli 2019 lalu, Rey Utami masih berdandan total.

Kini, dirinya bahkan disebut 'pucat' oleh awak media yang ada di tempat tersebut.

"Gimana Rey? pucet banget, Rey?" Sapa para wartawan.

Fairuz A Rafiq dan Sonny Septian telah membuat laporan pencemaran nama baik yang ditujukan untuk Galih Ginanjar, Rey Utami, dan Pablo Benua.

Ketiga nama tersebut dijerat dengan Pasal 27 Ayat 1 juncto Pasal 45 ayat 1 dan atau Pasal 27 ayat 3 juncto Pasal 45 ayat 1 UU RI tentang ITE.

Ketiganya memulai proses masa penahanan Jumat, 12 Juli 2019. 

Tawa Pablo Benua jadi bahan sindiran

Di sisi lain atas penahanan Rey Utami, Pablo Benua dan Galih Ginanjar, Hotman Paris selaku kuasa hukum Fairuz A Rafiq turut menanggapi pehanan ketiganya dengan sebuah sindiran. 

Dalam instagram pribadinya, Hotman Paris terihat mengunggah cuplikan tayangan Insertlive, Jumat (12/7/2019).

Dalam video tersebut, terlihat Rey Utami, Pablo Benua dan Galih GInanjar turun dari mobil tahanan.

Ketiga tersangka ini tak menggubris pertanyaan awak media saat dibawa ke ruang tahanan.

Ketiganya tidak memperlihatkan senyuman.

Mereka bertiga memilih untuk bungkam dan terus berjalan menuju ke ruang tahanan.

Postingan Hotman Paris tersebut mengundang beragama komentar dari warganet.

Namun banyak yang gagal fokus terhadap pertanyaan wartawan yang nyeletuk ke Pablo Benua.