TRIBUNSTYLE.COM - Baru 1,5 tahun menikah, pernikahan Song Song Couple, Song Joong Ki dan Song Hye Kyo akhirnya berakhir di meja perceraian.
Pernikahan Song Joong Ki dan Song Hye Kyo pada 31 Oktober 2017 silam yang juga ditandai sebagai 'Hari Patah Hati Internasional' tersebut rupanya memakan biaya yang tak sedikit.
Dikutip TribunStyle.com dari AllKpop, Jumat (28/6/2019), pernikahan Song Joong Ki dan Song Hye Kyo yang digelar di Shilla Hotel, Seoul itu memakan biaya hingga 200 juta won atau setara dengan Rp 2,9 Miliar.
Meski hanya mengundang teman dekat yang tak lebih drai 300 tamu undangan, biaya pernikahan Song Song Couple terbilang fantastis.
• Digugat Cerai Song Joong Ki, Karir Song Hye Kyo Mulai Terancam Kena Dampaknya
Pasalnya, untuk tuksedo yang dikenakan Song Joong Ki dan gaun pengantin yang dipakai Song Hye Kyo merupakan buatan merek ternama dan juga handmade.
Sementara itu, untuk estimasi biaya makanan untuk tamu, sekitar 200-300 ribu won atau sekitar Rp 2,5 juta sampai Rp 3,6 juta per tamu.
Hidangan untuk tamu sendiri terdiri dari sayuran, mi, tapioca pearl persimmon puree, dan daging yang disiram dengan saus kacang hitam.
Biaya yang cukup mahal digelontorkan untuk dekorasi pernikahan yang mengangkat tema floral.
Aula pernikahan penuh dengan dekorasi bunga dengan biaya sekitar 50-80 juta won atau sekitar Rp 630 juta sampai Rp 1 Miliar.
Tak hanya itu, bunga lily yang dibawa Song Hye Kyo kala itu juga menjadi yang termahal.
• Upaya Song Hye Kyo untuk Tetap Bisa Pakai Cincin Nikahnya Meski Rumah Tangga di Ujung Tanduk
Harganya diperkirakan mencapai 10 juta won atau sekitar Rp 141 juta.
Seperti diketahui, Kabar perceraian datang dari pasangan fenomenal asal Korea Selatan, Song Joong Ki dan Song Hye Kyo.
Menurut berita yang beredar, Song Joong Ki dan Song Hye Kyo telah lama pisah ranjang.
• Tak Cuma Alami Perubahan Fisik, Song Hye Kyo Kerap Menangis Bahas Kehidupan Rumah Tangganya
Keduanya dilaporkan telah hidup berpisah selama beberapa bulan belakangan.
Bahkan, rumah baru mereka di Itaewon diketahui tidak berpenghuni dalam kurun waktu yang lama.