Sejak menggantikan ayahnya, Kim Jong-il, sebagai diktator Korea Utara, Kim diperkirakan telah membunuh 16 ajudan senior.
Pada bulan Maret, ia mengeksekusi utusannya ke AS Kim Hyok Chol karena "mengkhianati pemimpin tertinggi".
Chol dikatakan telah ditembak oleh regu tembak di Bandara Mirim karena "memenangkan AS", selama negosiasi nuklir dengan Trump.
Dia juga telah mengeksekusi kepala tentaranya, CEO Bank Sentral Korea Utara dan duta besar di Kuba dan Malaysia. (Adrie P. Saputra/Suar.ID)