Untuk para penumpang yang lain, Edy mengimbau untuk terus waspada saat menggunakan kereta api.
Para penumpang yang mengalami tindak pelecehan seksual atau kejahatan yang lain bisa melapor pada Contact Center KAI di 121/021-121 atau menghubungi nomor telepon kondektur yang tertera di masing-masing kereta.
"Kami mengimbau dan mengingatkan kepada para penumpang agar tetap waspada selama dalam perjalanan, baik dengan barang-barang bawaan maupun perilaku penumpang di sekitar," ujar Edy.
Seperti diberitakan sebelumnya, korban mengisahkan kronologi pelecehan seksualnya di Twitter.
Kala itu, dirinya tengah berdiri dalam kereta yang menuju Stasiun Pasar Turi, Surabaya.
Dia duduk bersebelahan dengan pelaku.
Saat tidur, pelaku tiba-tiba menarik tangan korban.
Pelaku kemudian melakukan tindak pelecehan seksual pada korban.
Korban pun tidak bisa melakukan perlawanan karena ketakutan.
Tak lama berselang, korban memberanikan diri menemui kondektur kereta api untuk melaporkan tindak pelecehan tersebut.
Pihak KAI pun mempertemukan korban dan pelaku untuk menyelesaikan masalahnya secara kekeluargaan.
Korban pun mengisahkan bahwa pelaku telah meminta maaf padanya.
(Tribunstyle/ Irsan Yamananda)
Yuk Like dan Subscribe Channel YouTube Tribunstyle di bawah ini: