"Sambil minum kopi, tweeps bisa sempatkan membaca Siaran Pers #BMKG berikut:
Gempabumi Tektonik M=6.4 Mengguncang Wilayah Jawa Timur dan Pulau Bali, Tidak Berpotensi Tsunami," imbuh BMKG.
Dibandingkan dua gempa yang terjadi di wilayah Maluku dan Malan, gempa di Situbondo memiliki dampak yang cukup besar.
Dilaporkan, setidaknya tiga orang tewas dalam peristiwa ini.
"Data sementara dampak gempa dilaporkan tiga orang meninggal dunia dan beberapa rumah mengalami kerusakan," ujar Kepala Pusat Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, dikutip TribunStyle.com dari Tribunnews.com.
Adapun tiga orang yang meninggal dunia akibat gempa di Situbondo, yakni
- Nuril Kamiliya (L/7) Desa Prambanan, Kecamatan Gayam - Sumenep.
- H. Nadhar (P/55) Dusun Jambusok, Desa Prambanan, Kecamatan Gayam - Sumenep.
- Laki-laki Dewasa (masih identifikasi) Desa Prambanan, Kecamatan Gayam - Sumenep.
• Info Terbaru Gempa Hari Ini, Setelah Situbondo, Maluku Diguncang Gempa 5,6 SR
Dilaporkan ketiga korban tersebut tewas setelah tertimpa reruntuhan material bangunan yang roboh.
Atas kejadian ini, pemerintah mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan senantiasa mengikuti arahan dan informasi dari pemerintah daerah setempat.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Indonesia juga menuliskan imbauan terkait gempa yang mengguncang beberapa daerah di Indonesia.
"Gempa bumi ini di sebabkan oleh aktifitas sesar di lokasi tersebut yang mempunyai barat-baratlaut - timur-tenggara dengan mekanisme sesar naik."
Selain diminta tetap tenang, masyarakat juga diminta untuk tidak mudah percaya akan isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. (TribunStyle.com / Salma Fenty Irlanda)