TRIBUNSTYLE.COM - Ratna Sarumpaet gunakan rekening bantuan musibah Danau Toba untuk operasi plastik. Ternyata Atiqah pernah memposting mengenai rekening itu.
Sebelum aktivis Ratna Sarumpaet mengakui kebohongannya terkait penganiayaan, polisi lebih dulu melakukan penyelidikan.
Hasil dari penyelidikan polisi yakni terbukti tidak ada penganiayaan.
Polisi yang sebelumnya telah melakukan penyelidikan, menemukan beberapa bukti terkait tidak adanya penganiayaan.
Hasil penyelidikan polisi, salah satunya menemukan bukti rekening, yakni rekening yang digunakan Ratna untuk melakukan transfer ke Rumah Sakit Khusus Bina Estetika.
• Sedot Lemak Pakai Rekening Danau Toba, Ratna Sarumpaet Disebut Belum Pernah Berikan Sumbangan
Mirisnya, rekening yang digunakan Ratna untuk operasi plastik itu adalah rekening yang digunakan untuk mengumpulkan dana bagi musibah kapal tenggelam di Danau Toba.
Mengutip dari TribunWow, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan terkait rekening yang digunakan Ratna untuk operasi.
"Dalam proses penyidikan beliau (Ratna, - red) melakukan pembayaran di RS dengan gunakan nomor rekening itu," ujar Setyo.
Polisi menyebut ada kesamaan antara rekening yang digunakan Ratna untuk membayar dengan rekening bantuan tersebut.
"Dan kalau rekan-rekan membuka di internet, ternyata beliau menggunakan rekening itu untuk mengumpulkan dana kalau tidak salah untuk Danau Toba," lanjutnya.
Hal itu ternyata terbukti dari unggahan anak Ratna Sarumpaet, Atiqah Hasiholan di akun instagramnya, @atiqahhasiholan pada 29 Juni 2018 lalu.
Istri dari Rio Dewanto ini mengajak masyarakat yang ingin membantu korban kapal tenggelam di Danau Toba lewat penyaluran bantuan ke rekening BCA 2721360727.
• Hendak Terbang Ke Chile, Ratna Sarumpaet Ternyata Diberi Ongkos Pemprov DKI 70 Juta
• Jadi Tersangka, Ratna Sarumpaet Sempat Akan Terbang ke Chili Amerika Selatan
Angka tersebut ternyata sama dengan nomer rekening hasil penyelidikan polisi.
"Ratna Sarumpaet Crisis Center besok akan pergi bertemu dengan keluarga yang ditinggalkan.
Banyak dari mereka dengan status ekonomi kurang mampu.