Ada perhatian di setiap teguran yang ia ucapkan; "Mana seragamu?", "Pakai kartu identitasmu", "Rapikan ikat rambutmu".
Jika dipikirkan, SJ menyadari bahwa satpam kampusnya menghabiskan lebih banyak waktu mengurusi orang asing daripada keluarganya sendiri.
"Ini sudah pukul 7 malam, Kuya Percy tak punya keluarga untuk pulang.
Meskipun begitu, dia tersenyum- bercanda kalau dia masih punya cucian menunggu- seakan 132 jam kesedihan dan kelelahan tak berarti.
Dia akan bertemu keluarganya hari Sabtu.
Dan untuk Kuya Percy, itu sudah cukup."
Unggahan SJ ini jadi viral hingga dibagikan lebih dari 5 ribu kali.
• Jauh sebelum Tasya Kamila Menikah, Ternyata Ibu Randi Bachtiar Sempat Tulis Curhatan soal Menantunya
Banyak netizen merasa salut dan menuliskan rasa simpatinya.
Marplak Cebua Amors: "Aku bangga padamu!!"
Dereck Rodillas Parayno: "Aku salut padamu. Pengorbanan."
Orlando Garcia: "Teruskan kerja kerasmu. Nikmati hidup yang bahagia dan sehat."
(TribunStyle.com, Anggra)