TRIBUNSTYLE.COM - Deddy Corbuzier memberikan tanggapan atas pencapaian Lalu Muhammad Zohri.

Dalam video unggahannya, Rabu (18/7/2018) Deddy menyebut bahwa, Zohri yang juara dunia lari 100 meter di kejuaraan Dunia U-20 di Finlandia hanya Hoki saja.

Dalam video pembukaannya, Ayah 1 anak ini sempat mengatakan dan membandingkan kisah Zohri dengan Fauzan Noor yang memenangi kejuaraan karate Internasional ITKF (International Traditional Karate Federation) di Praha pada awal 2018 lalu, namun tak terlalu mendapatkan perhatian dari pemerintah.

Kemudian Deddy juga mengatakan Zohri hanya kebetulan menang.

Kemudian, Deddy membandingkan kisahnya dengan Zohri yang butuh perjuangan untuk mendapatkan tubuh yang ideal. Namun, Zohri bisa mendapatkan juara dengan segala keterbatasannya karena kondisinya yang memprihatinkan.

Hal itu dari sepatu yang tak dimiliki Zohri dengan layak hingga kondisi rumahnya yang memprihatinkan.

Maka dari itu Deddy pun menyebut atlet 18 tahun benar-benar hoki karena anugerah Tuhan dengan berupa genetik yang hebat.

"Nasib Zohri berbanding terbalik, misalnya dengan Fauzan Noor yang memenangi kumite kejuaraan dunia karate Internasional ITKF (International Traditional Karate Federation) di Praha pada awal 2018 lalu.

Meski menyandang gelar juara dunia kehidupannya sampai sekarang tetap miskin. Sialnya sampai sekarang tak ada orang memberikan hadiah.

Tragisnya lagi bukan hanya itu, bahkan saat Fauzan melamar menjadi anggota Satpol PP di Banjarmasin, Kalimantan Selatan pun ditolak.

Misalnya nih ya, gue bikin biar badan gue kayak gini gue butuh suplemen seharga jutaan rupiah dan suplemen terbaik yang gue pakai.

Dan untuk latihan ya, jadi member di gym itu sebulan gue butuh 2 sampai 3 juta rupiah.

Poinnya, untuk mendapatkan sesuatu, gue butuh itu, dukungan, modal, uang dan sebagainya

Sekarang coba bandingkan dengan Zohri. Zohri itu sepatu larinya aja nggak punya, tinggal di rumah gubuk, makannya kurang, gizinya tak terawat, suplemennya nggak ada, tidak diperhatikan sama sekali.

Sekarang aja diperhatikan, kalau nggak viral ya nggak jadi apa-apa juga,