Cerita Viral

Kate Middleton Di-bully, Semua Jari Tangannya Dituding Janggal Karena Punya Ukuran yang Sama

Penulis: Yohanes Endra Kristianto
Editor: Yohanes Endra Kristianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kate Middleton

Saat itu murid-murid didorong untuk berbagi pemikiran mereka mengenai berbagai topik.

Termasuk bagaimana mendukung teman sekelas jika mereka diintimidasi atau bagaimana mengatasi situasi yang penuh tekanan.

Emelia Robertshaw, 11, Jodie Brackett, 11 dan Zhara Gathenya, 10, mengatakan kepada duchess tentang pengalaman mereka di sekolah tersebut.

Kate mengatakan kepada mereka:

"Terus kerja keras. Senang bertemu dengan Anda juga. Semoga berhasil. Katakanlah pada ibu dan ayahmu."

Kate baru-baru ini merekam sebuah pesan video di mana dia meminta setiap anak diberi 'dukungan terbaik untuk memastikan mereka memenuhi potensi sejati mereka'.

Dia menambahkan:

"Hal ini paling baik dicapai saat kita, orang dewasa dalam kehidupan mereka, bekerja sama untuk memberi anak-anak kekuatan emosional yang mereka butuhkan untuk menghadapi masa depan mereka."

Kate adalah penykong yang sangat baik untuk kesehatan mental yang baik dan diskusi terbuka seputar isu-isu tersebut.

Ia turut mendirikan 'Heads Together' bersama Prince William, Duke of Cambridge dan saudara iparnya, Prince Harry.

Kunjungan ke sekolah Oxford bertujuan untuk membantu peluncuran 'Sekolah Mental Sehat', sebuah inisiatif baru dari 'Heads Together' untuk mendukung kesejahteraan mental anak-anak.

Ini akan menjadi situs web gratis dan mudah digunakan untuk sekolah, mengumpulkan sumber daya yang andal, dan praktis untuk meningkatkan kesadaran, pengetahuan dan kepercayaan diri dalam mempromosikan dan mendukung kesehatan mental murid.

(TribunStyle/Yohanes Endra)