Laporan Wartawan TribunStyle.com, Yohanes Endra Kristianto

TRIBUNSTYLE.COM - Suatu keadaan tak terduga dan mencekam dialami oleh satu pasangan dari Georgia.

Melansir lifedaily, Chucquel Davis dan suaminya mengalami hal yang kurang menyenangkan saat melihat kondisi buruk anaknya.

Salah satu anak kembar mereka yang bernama Amir berhenti bernapas dan nadinya tak terlihat.

"Kami kebingungan dan kejadian itu sangat mengerikan.

Baca: Anak Nyaris Tewas Saat Badannya Menggantung di Balkon Lantai 4, Penyebabnya Bikin Orangtua Was-was!

Dia terlihat membiru," kata Chucquel Davis tentang bayinya yang berusia 1 bulan.

Anak Davis terlahir prematur dan menderita refluks asam.

Refluks asam, atau aliran balik asam lambung ke esofagus, tenggorokan atau mulut, merupakan gejala yang mudah dilihat pada penyakit refluks gastroesofagus (gastroesophageal reflux disease atau GERD).

Kondisi kronik ini bisa menyebabkan konsekuensi yang serius jika tidak ditangani.

Davis dan suaminya panik.

Mereka menelepon 911 dan sesaat kemudian seorang petugas polisi bernama Joseph Dwyer datang menanggapi panggilan.

Kebetulan jarak Joseph dari rumah Davis hanya menghabiskan waktu satu menit.

"Aku tiba di sana dalam waktu satu menit.

Aku naik ke atas dan berbicara dengan Davis dan suaminya.