Dalam pengakuannya dia membunuh hanya untuk alasan kesenangan.
Metode yang digunakan bermacam-macam mulai dari penusukan, dicekik hingga mutilasi.
Rata-rata dia membunuh enam minggu sekali.
Selain membunuh secara acak, dia juga membunuh keponakannya yang berumur 15 tahun dan 17 tahun.
3. Issei Sagawa
Kalau ada pembunuh kanibal yang tetap bisa menghirup udara bebas, Issei Sagawa orangnya.
Lahir sebagai cowok bertubuh sangat kecil.
Setelah dewasa Issei kuliah di Sorbonne Perancis dan berkenalan dengan Renee Hartevelt yang dimatanya terlihat begitu cantik dan tinggi.
Ketika melihat cewek ini muncul keinginan Issei untuk memakannya.
Cewek ini dibunuh, diperkosa dan memutilasinya.
Selama dua hari dia memakan daging manusia dan berniat membuang sisanya ke danau.
Polisi berhasil menangkap basah Issei. Karena di warga Jepang dan dengan kekayaan orang tuanya dia berhasil bebas dari pengadilan Perancis dengan tuduhan menderita gangguan mental.
Ketika Issei kembali ke Jepang, terbukti ternyata Issei sama sekali enggak menderita gangguan jiwa.
Ironisnya, tindakan kanibalisme Issei membuat dirinya jadi semacam selebriti di Jepang.
4. Luis Garavito