Breaking News:

Suami Najwa Shihab Meninggal

Kisah Pilu Najwa Shihab Kehilangan Putrinya, Kini Mendiang Satu Liang Lahat dengan Ibrahim Assegaf

Najwa Shihab pilu kehilangan putrinya, meninggal 4 jam usai dilahirkan, kini satu liang lahat dengan sang suami.

Instagram/najwashihab
NAJWA SHIHAB - Kisah Najwa Shihab kehilangan putrinya, meninggal 4 jam usai dilahirkan, kini satu liang lahat dengan sang suami. 

TRIBUNSTYLE.COM - Kepergian sang suami, Ibrahim Sjarief Assegaf pada Selasa (20/5/2025) masih menyisakan duka bagi Najwa Shihab.

Sebelum meninggalnya Ibrahim Sjarief Assegaf, ternyata Najwa Shihab pernah kehilangan putri kecilnya.

Najwa Shihab sempat berbagi kisah emosional saat kehilangan putri kecilnya yang meninggal dunia empat jam setelah dilahirkan.

Sebagai informasi, almarhum suami Najwa Shihab dimakamkan dalam satu liang lahat bersama sang buah hati, Namiyah.

Najwa pernah mengungkapkan bahwa kehamilan Namiyah, yang lahir pada 16 Desember 2011, merupakan masa yang sangat berat sejak awal.

Baca juga: Pimpinan Narasi Ungkap Keinginan Terakhir Ibrahim Assegaf, Suami Najwa Shihab Minta Ganti Karpet

Najwa Shihab tulis pesan pilu setelah kepergian sang suami, Ibrahim Sjarief Assegaf.
NAJWA SHIHAB - Almarhum suami Najwa Shihab dimakamkan dalam satu liang lahat bersama sang buah hati, Namiyah. (Instagram/najwashihab)

"It was difficult pregnancy," ujar Najwa, dikutip dari kanal YouTube Daniel Mananta Network, Minggu (25/5/2025).

"Tiga bulan di RSPI, setiap gerak, air ketubannya bocor," imbuhnya.

Selama menjalani perawatan intensif di rumah sakit, tim medis secara rutin melakukan prosedur penyuntikan cairan ketuban untuk menjaga kondisi janin.

Najwa dan keluarga pun tak henti-hentinya berikhtiar—berdoa, berharap, dan memohon kepada Tuhan agar sang putri kecil bisa diselamatkan.

"Sengotot apa pun, ternyata kalau enggak bisa, ya enggak bisa ya," ucap Najwa dengan suara bergetar.

"Rencana Tuhan lain ya," ujarnya. 

Dengan senyum penuh kenangan, Najwa Shihab mengenang momen saat dirinya masih sempat mendengar tangis pertama dari putrinya yang baru lahir, Namiyah.

Ia juga mengungkapkan betapa cantiknya sang buah hati yang hanya sempat hidup selama empat jam setelah dilahirkan.

"Jadi Namiyah lahir, gue sempet denger nangisnya. Hidup empat jam, terus meninggal," kata Najwa.

Meski waktu yang diberikan sangat singkat, momen tersebut tetap membekas dalam hati Najwa. Ia pun mengakui bahwa hingga kini, rasa kehilangan itu masih sesekali menghampirinya.

Najwa menegaskan bahwa kehilangan seorang anak adalah luka yang tidak pernah benar-benar sembuh, terutama bagi seorang ibu.

"Kalau gue sekarang mau nangis ingat Namiyah, I kept telling to myself 'manja banget sih, itu banyak banget orang yang hidupnya jauh, kepedihannya jauh lebih berat dari lo,'" ujar Najwa.

"Tapi kan, walaupun Namiyah baru empat jam, kan kita jatuh cinta pada anak sejak kita tahu hamil ya. Dan mau empat jam, mau yang keguguran, yang belum sempat lihat jasadnya, kepedihannya menurut gue sama," lanjutnya. 

Najwa saat itu bersyukur, ditengah kepedihannya kehilangan anak, masih ada suami dan putranya yang menguatkan.

"Jujur, memang dia (suami) yang menguatkan sih," kata Najwa.

Kini Najwa juga kehilangan suami yang meninggal dunia pada 20 Mei 2025.

Najwa sempat menulis pesan di media sosialnya. 

"Kami mendekap tangannya, juga hatinya. Ibrahim adalah penunjuk arah kami, ketenangan kami, rumah kami.

Sedangkan Namiyah hanya bersama kami selama satu hari, tapi ia menetap di hati kami, selamanya," tulis Najwa dikutip dari akun @najwashihab. 

"Kini mereka saling berdekapan-ayah dan anak perempuannya, satu kehidupan penuh, satunya helaan napas singkat, dalam rengkuhan tanah yang sama," tulis Najwa.

(TribunStyle/Kompas.com/Disempurnakan dengan bantuan AI)

Sumber: Kompas.com
Tags:
Najwa ShihabIbrahim Sjarief Assegaf
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved