Breaking News:

Selebrita

Perjalanan Karier Ray Sahetapy Sebelum Meninggal, Pernah Main di Film Captain America: Civil War

Perjalanan karier Ray Sahetapy sebelum meninggal, pernah main di film Captain America: Civil War.

Kompas.com/Baharudin Al Farisi
PERJALANAN KARIER RAY SAHETAPY - Perjalanan karier Ray Sahetapy sebelum meninggal, pernah main di film Captain America: Civil War. 

TRIBUNSTYLE.COM - Berita duka datang dari dunia hiburan aktor senior Ray Sahetapy berpulang pada Selasa (1/4/2025) malam pukul 21.04 WIB.

Aktor dengan nama lengkap Farence Raymond Sahetapy ini menghembuskan napas terakhirnya di usia 68 tahun.

Jenazah mendiang disemayamkan di rumah duka RSPAD Gatot Subroto, sebagaimana dikabarkan oleh putranya, Rama Sahetapy, melalui unggahan yang dikutip dari Kompas.com.

Sebelum meninggal, Ray Sahetapy diketahui memiliki riwayat stroke dan sempat menjalani perawatan intensif di rumah.

Sebagai salah satu aktor legendaris Indonesia, Ray Sahetapy telah membintangi berbagai drama dan film.

Ia bahkan pernah terlibat dalam film waralaba Marvel, Captain America: Civil War (2016), meskipun adegan yang menampilkan dirinya akhirnya tidak dimasukkan dalam versi akhir film.

PERJALANAN KARIER RAY SAHETAPY - Adegan Ray Sahetapy di deleted scene film Captain America: Civil War (2016) yang diungkap Marvel pada 2020
PERJALANAN KARIER RAY SAHETAPY - Adegan Ray Sahetapy di deleted scene film Captain America: Civil War (2016) yang diungkap Marvel pada 2020 (Kompas.com/Baharudin Al Farisi)

Baca juga: Potret Ramiza Kuntadi Cucu Dewi Yull dan Ray Sahetapy, Ditinggal Ibu Sejak Balita, Kini Sudah SMA

Jalannya Adegan

Dalam adegan yang dihapus ini, Baron Zemo atau Helmut Zemo (Daniel Brühl) menghadiri lelang swasta di Indonesia untuk mencuri buku panduan Sokovian Winter Soldier (buku merah dengan gambar bintang).

Namun, dalam film  yang dirilis, adegan itu digantikan oleh adegan di mana Zemo berhasil masuk ke rumah seorang agen Hydra.

Dalam adegan lelang, penjualan dilakukan dalam Bahasa Indonesia dan sedikit campuran Bahasa Melayu.

Ray Sahetapy berperan sebagai juru lelang yang menceritakan bagaimana ia mendapatkan senjata dan artifak Hydra setelah seorang mantan personel Hydra terbunuh.

“Barang berikutnya tidak datang dengan mudah. ​​Seorang mantan administrator Hydra terbunuh saat menyeberangi perbatasan ke Suriah. Senjata, artifak, peralatan canggih, semuanya digunakan oleh dan dirancang untuk... Winter Soldier yang legendaris,” katanya dalam Bahasa Indonesia.

Saat seorang peserta lelang menawarkan harga 15 juta, Ray Sahetapy tampak menghentikan acara setelah dirinya melihat seorang pria misterius yang ternyata Baron Zemo.

"Who are you? How you get in? This is private," ujar Ray pada pria tersebut.

Zemo kemudian menanggapi pernyataan dari Ray saat proses pelalangan tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Tags:
Ray SahetapymeninggalCaptain America: Civil War
Berita Terkait
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved