Breaking News:

berita viral

Toko Roti Linda Pantjawati Terancam Bangkrut, Karyawan Resign, Gaji Beberapa Bulan Tak Dibayar

Nasib toko roti milik Linda Pantjawati setelah kasus penganiayaan anaknya, George Sugama, terancam tutup, Karyawan resign, gaji masih nunggak.

Editor: Putri Asti
Instagram
Nasib toko roti milik Linda Pantjawati setelah anaknya, George Sugama terlibat kasus penganiayaan karyawan. 

TRIBUNSTYLE.COM - Imbas anaknya terseret kasus penganiayaan karyawan, toko roti milik milik orang tua George Sugama, Linda Pantjawati terancam bangkrut.

Karyawan memutuskan resign, terlebih gaji beberapa bulan tak terbayarkan.

Linda Pantjawati pun merasa tertekan buntut kasus anaknya yang aniaya pegawati toko roti.

Kasus penganiayaan yang melibatkan anak bos toko roti bernama George Sugama berimbas pada usaha orang tuanya, Lindayes Patisserie & Coffee.

Toko roti milik orang tua George Sugama, Linda Pantjawati, kini ramai didesak untuk tutup.

Baca juga: Tak Hadiri Mediasi, Ibu Kantin Viral Buang Dagangan Siswi Malah Labrak Guru, Kepsek Buka Suara

Bahkan tak sedikit yang meminta agar izin toko roti Lindayes Patisserie & Coffee itu dicabut.

Menanggapi hal tersebut, Dwi Ayu Darmawati (19) selaku korban penganiayaan George Sugama Halim ikut bereaksi.

Melansir dari Kompas.com, Minggu (22/12/2024)  Dwi Ayu meminta masyarakat jangan menyerang pihak toko roti

"Tapi saya juga mau bilang ke teman-teman semua, jangan sampai menyerang tokonya," kata Dwi.

Hal tersebut lantaran, masih ada yang bekerja dan menggantung kehidupan kepada toko roti tersebut. "Karena di sana kan masih banyak orang yang bekerja."

"Kebanyakan juga orang yang kerja di sana itu orang-orang yang sudah berkeluarga. Jadi kasihan kalau misalkan tokonya sampai tutup," ungkap Dwi Ayu.

Toko roti milik orangtua George Sugama terancam bangkrut.
Toko roti milik orangtua George Sugama terancam bangkrut. (Instagram)

Sejumlah karyawan toko roti Lindayes milik orangtua George Sugama Halim tersangka penganiayaan kompak memilih berhenti (resign).

Kabar pengunduran diri sejumlah karyawan itu disampaikan oleh Dwi Ayu Darmawati, korban penganiayaan George Sugama.

Adapun, alasan rekan-rekan Ayu memilih resign tersebut lantaran gajinya tak kunjung dibayar.

"Teman-teman saya masih bekerja karena berharap gaji keluar terlebih dahulu. Tapi memang tetap nggak keluar (gajinya), akhirnya teman saya keluar semuanya, sekitar 3 orang (bagian depan atau kasir)," kata D di kantor Kompas.com, Jumat (20/12/2024).

Halaman
123
Sumber: Bangka Pos
Tags:
Linda Pantjawatitoko rotiResignpenganiayaan
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved