60 Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP, Kisi-kisi Ujian UAS SAS PAS Semester 1 Tahun 2024

Kepala Bagian Administrasi
Surya Negara
Berikut ini adalah kalimat yang tepat untuk mengisi bagian rumpang pada memo di atas ialah …
a. Kepada bapak Sungkono, kami membutuhkan beberapa peralatan untuk menunjang administrasi perusahaan. Maka dengan ini …
b. Sungkono, ini loh… kelengkapan kita ini tidak lengkap. Bagaimana mau bekerja …
c. Bapak Sungkono yang saya hormati, tolong dicek ke ruang administrasi sekarang!
d. YTH. Bapak Sungkono, para karyawan bagian administrasi sangat membutuhkan tambahan alat kelengkapan. Maka dengan ini …
e. Sudahlah, kami sedang butuh alat-alat tambahan ini. Bagaimana Sungkono?

Jawaban : a

10. Pembicara 1 : “Kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan harus ditingkatkan. Sekarang, dampak negatif dari perilaku seenaknya mulai terasa.

Pembicara 2 : “Ya, isu global worming atau pemanasan global bukan sekedar wacana, tetapi sudah terasa dampaknya, seperti peningkatan air pasang laut dan suhu udara yang semakin panas.”

Isi pembicaraan dalam dialog interaktif terseut membahas masalah….
a. Kesadaran masyarakat
b. Dampak lingkungan
c. Upaya pencegahan
d. Upaya penyuluhan masyarakat

Jawaban : d

11. Apabila beberapa orang berkumpul mengadakan tukar pikiran untuk memecahkan masalah yang dialami bersama, bentuk pertemuan tersebut disebut….
a. Seminar
b. Pertemuan
c. Rapat khusus
d. Diskusi kelompok

Jawaban : d

12. Hal-hal yang tidak perlu diperhatikan dalam menanggapi penjelasan ketika berdiskusi adalah ….
a. Menyampaikan tanggapan secara logis
b. Kemampuan memilih ejaan yang tepat
c. Menyampaikan tanggapan disertai data yang akurat
d. Menyampaikan tanggapan dengan bahasa yang baik dan benar.

Jawaban : b

13. Berikut ini yang termasuk ciri syair adalah….
a. Syair selalu selesai dalam satu bait
b. Pola rimanya a-b-a-b (rima silang)
c. Syair terdiri atas empat baris/larik dalam setiap bait
d. Syair memiliki sampiran

Jawaban : c

Kutipan cerpen berikut untuk menjawab soal nomor 14-16
………………………
“Harga di pasar mungki bias lebih, Fa! Tetapi nenek sudah tidak kuat menurunkan buah itu dan membawanya ke pasar. Masih ada orang yang mau datang membeli disini saja sudah untung” kata nenek lagi. Nadanya pasrah dan menerima apa adanya saja.

“Hm…kalau boleh, kami akan menjualnya, Nek! Pokoknya, paling sedikit nenek dapat tiga ribu rupiah. Boleh, Nek?” Tanya Difa.

Nek Zahwa tampak menimbang-nimbang. “Boleh saja. Asal nanti kalian tidak dimarahi orang tua kalian.
……………………….