Breaking News:

Berita Viral

Geger Isu Penemuan Tuyul di Pamekasan Madura, Ada Wajah hingga Kakinya, Polisi Kuak Fakta Sebenarnya

Inilah fakta sebenarnya dari isu penemuan tuyul di Pamekasan, Madura. Benda yang miliki wajah, hidung, tangan, hingga kaki itu ternyata mainan.

YouTube Tribun Jatim Timur
Inilah fakta sebenarnya dari isu penemuan tuyul di Pamekasan, Madura. Benda yang miliki wajah, hidung, tangan, hingga kaki itu ternyata mainan. 

TRIBUNSTYLE.COM - Polisi akhirnya beberkan fakta sebenarnya soal isu tuyul di Pamekasan, Madura.

Isu tersebut mencuat setelah ditemukannya benda yang memiliki wajah, hidung, tangan, hingga kaki.

Belakangan terkuak kalau benda yang dicurigai tuyul tersebut merupakan mainan yang bisa dibeli di marketplace.

Ya, warga Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan, Madura dihebohkan dengan beredaranya video penemuan Tuyul.

Tiga potongan video dengan berbagai durasi ini viral di media sosial termasuk grup WhatsApp di Kabupaten Pamekasan.

Secara bentuk, benda misterius itu nampak seperti bayi manusia.

Memiliki wajah, hidung, tangan, kaki dan lainnya. Sementara ukurannya berkisar 5 cm.

Menanggapi hal tersebut, Kapolsek Pasean Pamekasan, AKP Kusairi mengatakan, penemuan benda misterius yang diduga Tuyul itu ditemukan warga Dusun Dungendak, Desa Tlontoraja, Kecamatan Pasean, Pamekasan.

Dia mengakui penemuan benda misterius yang diduga Tuyul tersebut sempat menghebohkan warga setempat.

Namun setelah dilakukan pengecekan, benda tersebut hanyalah mainan yang bisa dibeli di marketplace dan berada di dalam botol.

“Benda itu ditemukan pertama kali oleh Sutrisno di bekas pembakaran sampah, hanya saja mungkin sama orang awam mainan tersebut dikiranya tuyul,” kata AKP Kusairi kepada SURYAMALANG.COM, Kamis (30/5/2024).

Baca juga: Uang Sering Hilang, Warga Lamongan Pasang Spanduk Larangan Tuyul Beraksi: Pindahkan atau Kami Cari!

Personel Polsek Pasean, Pamekasan, saat mendatangi rumah warga yang menemukan benda misterius yang diduga Tuyul.
Personel Polsek Pasean, Pamekasan, saat mendatangi rumah warga yang menemukan benda misterius yang diduga Tuyul. (SuryaMalang.com/Kuswanto Ferdian)

AKP Kusairi mengimbau masyarakat agar bisa memahami dan teliti terhadap segala suatu fenomena yang terjadi di lingkungannya.

Pesan dia, bila melihat video yang beredar dan viral di masyarakat, itu dipastikan penuh dengan kemungkinan yang belum jelas kebenarannya.

"Bisa saja itu benda mainan yang sudah berumur cukup lama, kemudian terbengkalai di suatu tempat,” ungkapnya.

AKP Kusairi meminta masyarakat agar tidak langsung mempercayai hal-hal yang belum jelas kebenarannya, apalagi percaya pada benda gaib yang bisa dibeli di marketplace.

Uang Sering Hilang, Warga Lamongan Pasang Spanduk Larangan Tuyul Beraksi: Pindahkan atau Kami Cari!

Viral aksi para warga di Lamongan yang mengaku kerap kehilangan uang di rumahnya.

Mereka menduga jika pelakunya adalah tuyul milik seseorang yang tinggal di sekitar mereka.

Tak tinggal diam, mereka memasang spanduk berisi larangan tuyul beraksi dan ancaman terhadap pemiliknya.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Baca juga: Kesal Istri Terus-terusan Belanja Skincare, Suami Bikin Perhitungan, Tampar Pipinya: Plakk!

Sebuah spanduk  dengan warna dasar dominan biru dongker dan putih terpasang di Gang Glatik II Ndapur Kelurahan Sidokumpul, Lamongan, Jawa Timur. 

"Yang Memiliki Tuyul Harap Segera Memindahkan Tuyulnya Dati Kampung Ini Sebelum Kami Cari Tahu Rumah Tuannya," begitu kalimat yang tertulis di spanduk.

Pada tulisan Tuyul diblok warna merah dan no name  TTD Warga Sini tanpa ada gambar apapun.

Spanduk untuk pemilik tuyul itu mencolok terlihat di pojok Gg Glatik dan sudah terpasang Sabtu (24/6/2023) malam.

Ternyata, pemasangan spanduk itu merupakan buah dari akumulasi kekesalan warga bernama Fery Setiawan (36)  yang merasa sering kehilangan uang. 

Karyawan BUMN ini mengku dalam dua bulan terakhir ini kerap kehilangan uang yang ditata rapi dalam dompet.

"Saya  mau setor ke bank, uang saya hitung lengkap. Begitu dihitung di bank ternyata kurang 5 lembar," aku Fery, Minggu (25/6/2023).

Fery mengaku tidak hanya sekali kehilangan uang, tapi seringkali hilang dengan kejadian yang tidak rasional. 

Uang di meja juga sering hilang, dan yang sering itu pecahan Rp 50 ribu dan Rp 100 ribu.

Ilustrasi uang
Ilustrasi uang (Via Kompas.com)

Apa yang ia rasakan, ternyata juga banyak dialami warga Gg Glatik II. 

Seperti dialami Nur Lia, "Saya total hilang Rp 800 ribu. Cuma saya diam saja," kata Nur Lia.

Serupa juga dialami istri Ketua RT 02 RW 03, Sukaji (63), ia mengatakan kalau istrinya juga pernah kehilangan.

Langkah Fery memasang spanduk sudah seizin Ketua RT, Sukaji.

"Ya mas Fery sudah izin saya untuk memasang spanduk. Supaya mas Fery puas saya izinkan biar puas. Ya silakan," aku Sukaji.

"Jadi karena memang sering uang hilang, termasuk istri saya," katanya.

Menurut Sukaji spanduk itu dipasang oleh warganya, (Fery).

Sementara Fery menambahkan spanduk tersebut tidak bermaksud menuduh pihak-pihak tertentu.

"Saya inisiatif pasang spanduk ini, bukan menuduh ya, tapi memang menyadarkan aja, biar yang punya membaca," katanya.

Baca juga: ASTAGHFIRULLAH Pilu Istri Dijual Online oleh Suami, Sehari Layani 4 Pria saat Hamil, Menolak Dihajar

Menurutnya, warga yakin uang itu dicuri tuyul. Akhirnya spanduk itu dipasang dengan harapan pemilik tuyul menjadi sadar.

Apa yang dilakukan Fery menyedot perhatian masyarakat termasuk aparat kepolisian, Babinsa, juga Lurah Sidokumpul, Mas'ud.

Karena pencarian spanduk itu baru ditemukan 09.41 WIB.

Kapolsek Lamongan, AKP M. Fadelan didampingi anggota, Babinsa Sulaeman, Lurah Sidokumpul, Mas'ud dan RT langsung bertandang ke lokasi.

Tanpa diperintah, Fery dengan kesadarannya sendiri melepas spanduk dibantu Ketua RT dan disaksikan kapolsek, lurah, anggota TNI, ketua RW dan warga.

Fery langsung melipat spanduk dan disimpan. Fery mengaku dengan kesadaran melepas karena pesan yang ia tuangkan di spanduk sudah tersampaikan.

Kapolsek Lamongan, AKP M. Fadelan meminta jika warga mendapati ada tindak pidana supaya melapor ke polisi.

"Kalau kehilangan atau tindak pidana lainnya laporkan ke kami," kata Fadelan.

Artikel diolah dari SuryaMalang.com dan TribunJatim.com

Tags:
tuyulPamekasanMadura
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved