Breaking News:

'Bikin Malu' Sering Utang, Pria Dianiaya Istri dan Anak Tiri di Muba Sumsel, Dijambak, Pipi Ditampar

Bikin malu gegara sering utang, pria di Muna, Sumatera Selatan dianiaya istri dan anak tirinya. Ditendang hingga ditampar berkali-kali.

Editor: Putri Asti
TribunSumsel
Tampang Dasmun, suami dianiaya istri dan anak tirinya di Muna gegara sering utang 

SL dan ML alias Simin kemudian langsung pergi meninggalkan korban di lokasi.

Ilustrasi pria dipotong telinganya gegar utang
Ilustrasi pria dipotong telinganya gegar utang (islamidia.com)

Korban yang kesakitan meminta pertolongan warga hingga dibawa ke RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh.

"Korban kehilangan bagian telinga kiri dan kanan, serta memar di bagian wajah. Saat itu korban juga sempat menghubungi keluarga, sehingga pihak keluarga melapor ke polisi," katanya.

Setelah menerima laporan, polisi langsung memburu kedua pelaku yang akhirnya diamankan di rumah masing-masing beserta barang bukti sebuah gunting medis yang digunakan untuk memotong telinga korban.

Berdasarkan hasil penyelidikan, diketahui antara korban dan pelaku memiliki permasalahan berkaitan dengan utang piutang.

Awalnya Yudhi merental sebuah mobil dari pihak lain.

Tetapi, korban nekat menggadaikan mobil tersebut kepada SL dan ML alias Simin dengan meminjam uang sebesar Rp 8 juta.

"Kedua pelaku tidak tahu kalau ini mobil rental, hingga akhirnya mobil itu ditemukan dan diambil oleh pemiliknya," ujarnya.

Setelah pengambilan mobil, SL dan ML alias Simin sempat berupaya untuk menemui korban, dan selalu gagal.

Bahkan, keluarga Yudhi juga angkat tangan dan mengaku tidak sanggup menghadapi permasalahan yang dibuat korban.

"Dari situlah akhirnya posisi korban ditemukan di Hotel Kyriad Muraya, lalu dibawa ke Neuheun hingga berakhir dengan aksi penganiayaan berat," katanya.

Hingga kini, kasus itu masih dalam penanganan pihak kepolisian.

Penyidik masih memeriksa dan mengambil keterangan dari sejumlah pihak.

"Pemeriksaan lanjut masih terus kita lakukan untuk menemukan titik terang terkait kasus ini," demikian Kompol Fadillah.

Artikel ini diolah dari TribunSumsel.com dan Kompas.com 

Sumber: Tribun Sumsel
Tags:
utangdianiayamenamparSumatera Selatan
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved