Breaking News:

Selebrita

Deretan Mobil Sandra Dewi dan Harvey Moeis yang Disita Imbas Korupsi Timah Rp271 T, Ada yang Rp25 M

Inilah deretan mobil milik Harvey Moeis suami Sandra Dewi yang disita oleh Kejagung buntut kasus korupsi timah Rp271 triliun, ada yang seharga Rp25 M.

Instagram @sandradewi88 | Tribunnews.com/Ashri Fadilla| Dok. Divisi Humas Kejagung RI
Inilah deretan mobil milik Harvey Moeis suami Sandra Dewi yang disita oleh Kejagung buntut kasus korupsi timah Rp271 triliun, ada yang seharga Rp25 M. 

Sementara mobil Mini Cooper merupakan hadiah ulang tahun ke-39 Sandra Dewi yang diberikan Harvey Moeis. Lalu mobil Lexus dan Vellfire disia penyidik Kejagung pada Jumat (19/4/2024).

Sedangkan untuk jam tangan mewah, pihak Kejagung tak menjelaskan merek jam tangan yang dimaksud.

Peran Harvey Moeis

Harvey Moeis telah ditetapkan sebagai tersangka dugaan korupsi pada 27 Maret 2024. Ia merupakan tersangka ke-16 dalam kasus dugaan korupsi timah.

Harvey Moeis disebut berperan sebagai perpanjangan tangan dari PT RBT diduga mengakomodasi kegiatan pertambangan liar atau ilegal bersama dengan eks Direktur Utama PT Timah, Mochtar Riza Pahlevi Tabrani.

Keduanya sempat beberapa kali bertemu membahas soal ini. Kemudian, mereka menyepakati agar kegiatan di pertambangan liar tersebut ditutupi dengan sewa-menyewa peralatan processing peleburan timah.

Harvey pun menghubungi sejumlah perusahaan smelter untuk mengakomodasi itu. Antara lain PT SIP, CV VIP, PT SPS, dan PT TIN, untuk ikut serta dalam kegiatan yang dimaksud.

Baca juga: 5 Penilaian Pakar Terkait Ekspresi Sandra Dewi di Kejagung, Istri Harvey Pede, Singgung Sandiwara

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Harvey Moeis langsung ditahan.
Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Harvey Moeis langsung ditahan. (TikTok @seputarceritakita)

Setelah penambangan liar berjalan, Harvey pun meminta para pihak smelter untuk menyisihkan sebagian dari keuntungan yang dihasilkan untuk diserahkan ke Harvey seolah-olah sebagai dana corporate social responsibility (CSR).

Adapun penyerahan keuntungan berkedok dana CSR ini turut melibatkan Helena Lim selaku Manager PT QSE.

Harvey diduga melanggar ketentuan Pasal 2 Ayat (1), Pasal 3 Jo Pasal 18 Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 Ayat (1) ke 1 KUHP.

Dalam kasus ini, Kejagung telah menetapkan 16 tersangka di antaranya Harvey, Direktur Utama PT Timah 2016-2021, Mochtar Riza Pahlevi Tabrani, dan crazy rich Pantai Indah Kapuk (PIK) Helena Lim.

Berdasarkan hasil perhitungan dari ahli lingkungan IPB Bambang Hero Saharjo diperkirakan nilai kerugian kerusakan lingkungan dalam kasus ini mencapai Rp 271 triliun. Sementara kerugian keuangan negaranya masih dihitung.

(TribunStyle.com/Febriana)(Kompas.com/Achmad Nasrudin)

Sebagian diolah dari Kompas.com

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
Sandra DewiHarvey MoeisKejagung
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved