Breaking News:

Imlek 2024

Arti Kue Keranjang dalam Perayaan Imlek, Melambangkan Kemajuan Tahun Baru hingga Kerukunan Keluarga

Kue keranjang dalam perayaan Imlek memiliki makna positif untuk keluarga yang menyantapnya.

Editor: Amirul Muttaqin
Ist
Kue keranjang dalam tradisi perayaan Imlek. 

TRIBUNSTYLE.COM - Perayaan Imlek kurang lengkap tanpa kue keranjang.

Kue keranjang ternyata memiliki arti yang begitu indah dan baik dalam perayaan imlek.

Lantas apa arti kue keranjang dalam perayaan Imlek?

Kue keranjang termasuk makanan yang selalu ada saat perayaan Imlek.

Umumnya kue ini berbentuk bulat dan dilapisi plastik dengan stiker di atasnya. 

Kue keranjang biasanya terbuat dari campuran tepung ketan, tepung sagu, air, dan gula.

Rasanya manis dan teksturnya lengket.

Kue keranjang umumnya disajikan dalam bentuk kue keranjang goreng.

Seiring berjalannya waktu, ada pula yang membuat kolak kue keranjangmuffin kue keranjang, dan puding kue keranjang.

Lantas, apa arti kue keranjang saat perayaan Imlek?

Kue keranjang
Kue keranjang dalam tradisi perayaan Imlek. (KOMPAS/RADITYA HELABUMI)

Arti kue keranjang untuk kemajuan dalam hidup

Kue keranjang dikenal juga sebagai nian gao (??)

Dikutip dari CGTN, sesungguhnya nian gao merupakan istilah umum untuk kue yang terbuat dari tepung ketan, dengan rasa manis atau gurih.

Secara harfiah, nian gao (??) berarti "tahun kue" dalam Bahasa Mandarin.

Pengucapannya mirip dengan ?? yang berarti "tahun tinggi".

Dengan demikian, kue keranjang melambangkan kemajuan yang akan datang tahun depan.

Kemajuan ini bisa dalam bentuk gaji, status sosial, atau nilai ujian. 

Baca juga: 15 Ucapan Selamat Tahun Baru Imlek 2024 dalam Bahasa Mandarin dan Artinya, Apa Arti Gong Xi Fa Cai?

Arti kue keranjang untuk keluarga yang rukun

Sementara itu, dilaporkan oleh Kompas.com, Kamis (11/2/2021), kue keranjang juga memiliki makna positif untuk keluarga yang menyantapnya.

Hal ini terkait dengan bentuk kue keranjang yang bulat, serta tekstur dan rasa manis.

Bentuk kue keranjang yang bulat memiliki arti keluarga yang bersatu, bersekutu, dan rukun. 

Sementara itu, rasa kue keranjang yang manis menyimbolkan bahwa seseorang harus berperilaku dan bertutur kata manis agar bisa saling menguatkan.

Adapun kue keranjang yang lengket bermakna upaya sekuat mungkin agar keluarga tidak terpisahkan.

Sebagai informasi, menyantap kue keranjang sudah terjadi sejak turun-temurun. 

Dikutip dari Kompas.com, Sabtu (21/1/2023), pada awal Dinasti Liao (907-1125), penduduk Beijing memiliki tradisi memakan kue pada hari pertama bulan bertama.

Kemudian, pada era Dinasti Ming (1368-1644) dan Dinasti Qing (1644-1911), kue keranjang menjadi makanan sehari-hari di China.

Baca juga: 5 Tradisi Unik Saat Tahun Baru Imlek, Termasuk Menyapu Rumah dari Luar ke Dalam, Apa Maknanya?

(KOMPAS.com/ Ni Nyoman Wira Widyanti)

Diolah dari artikel di KOMPAS.com

Baca artikel lainnya terkait Imlek 2024

Sumber: Kompas.com
Tags:
kue keranjangChinaImlek
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved