Tampil di Pesta Perusahaannya, CEO Ini Tewas Terjun dari Atas Panggung, Tamu Histeris Menyaksikan!

TRIBUNSTYLE.COM - Gelar pesta ulang tahun perusahaannya, CEO ini tewas terjun dari atas panggung. Suasana berubah mengerikan, Semua tamu histeris menyaksikannya.

Pesta ulang tahun perusahaan yang harusnya penuh suka cita, berubah menjadi horor dan mengerikan.

CEO Perushaaan tersebut meninggal dunia usai terjun dari atas panggung.

Tamu undangan yang menyaksikan langsung histeris, melihat apa yang terjadi di depan mata mereka.

Lantas, apa penyebab CEO tersebut terjatuh dari atas panggung?

CEO Vistex, Sanjay Shah tewas lantaran terjatuh dari ketinggian 4,5 meter ketika tampil di atas panggung di Ramoji Film City India.

Pimpinan perusahaan teknologi tersebut sebelumnya mengikuti acara pesta perak ulang tahun perusahaannya pada Kamis (18/1/2024) malam.

Baca juga: Minta Cerai tapi Ogah Balikin Uang Pernikahan, Istri Ancam Terjun ke Sungai, Suami Cuek: Dalam Lho

Namun pesta yang tadinya meriah, mendadak menjadi pertunjukan horor lantaran Sanjay Shah terjatuh saat pertunjukan di atas panggung.

Sebagaimana diberitakan New York Post pada Sabtu (20/1/2024), CEO Vistex Sanjay Shah dan Presiden Vistex Vishwanath Raju Datla berada di dalam sangkar besi berwarna kuning yang diturunkan dari atas panggung.

Tetapi ketika mereka berdua diturunkan dari ketinggian sekitar 4,5 meter, sebuah kawat putus, Times of India melaporkan.

Video yang mengejutkan menunjukkan saat sangkar kuning yang melayang di dekat langit-langit mulai bergetar saat kembang api meledak.

Sangkar tersebut kemudian terjatuh ke satu sisi, membuat kedua pimpinan perusahaan yang bermarkas di Illinois Amerika Serikat itu terlempar ke bawah.

Salah satu pria tersebut benar-benar terbalik dan mendarat dengan posisi kepala lebih dulu di tanah, menurut video tersebut.

Shah tewas dalam kecelakaan itu. Sedangkan Datla berada dalam kondisi kritis.

Meski penyebabnya diduga karena kabel putus, petugas sedang menyelidiki insiden tersebut dan kerusakan sangkar, yang ditarik dengan mesin penggulung dan memiliki kabel besi.

Shah dan Datla berada di India untuk merayakan perayaan perak Vistex Asia, yang dirayakan selama dua hari di Ramoji Film City.

"Penurunan Shah dan Raju dari sangkar ke mimbar adalah acara yang direncanakan untuk memulai perayaan," kata seorang pejabat perusahaan.

Baca juga: Rajin Beri Bonus dan Ajak Jalan-jalan, Bos Tak Menyangka Lihat Isi Grup WA Karyawan, Semua Dipecat!

Vistex yamg didirikan oleh Shah pada 1999, adalah perusahaan layanan konsultasi dengan lebih dari 20 kantor global dan daftar klien yang besar dan kuat yang mencakup GM, Yamaha, Coca-Cola, dan banyak lagi.

Diketahui, Shah adalah seorang dermawan yang juga mendirikan Vistex Foundation, yang memberikan hibah kepada organisasi nirlaba yang berfokus pada program kesehatan, pendidikan, dan kebutuhan dasar.

Pada tahun 2020, ia membuka Rumah Sakit Vistex di Bihar, India, yang kemudian diakui sebagai fasilitas model nasional Covid-19.

Kisah Lainnya - CURHAT Pegawai Kapal Pesiar Mewah, Pusing Turuti Permintaan Aneh hingga Ekstrem dari Pelanggan Kaya

Seorang wanita cantik berbagi pengalamannya bekerja di kapal pesiar mewah.

Dia menceritakan tentang permintaan paling ekstrem dari para pelanggan kaya raya.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Baca juga: Pegawai Museum Nekat Curi dan Jual Lukisan Mahal, Ngakunya Punya Kakek Buyut, Duitnya Buat Hedon!

Beberapa orang mungkin menganggap bekerja di kapal pesiar mewah itu sulit.

Namun bagi beberapa orang ini adalah salah satu karier impian.

Tak hanya bisa bepergian ke banyak tempat menarik, namun juga mendapatkan penghasilan yang bagus.

Namun salah satu anggota kru kapal pesiar baru-baru ini mematahkan gagasan tersebut.

Dia menunjukkan bahwa bekerja untuk orang kaya sebenarnya bisa jadi sangat menantang.

Pasalnya, mereka punya banyak tuntutan aneh yang membuat kepala karyawan pusing.

Dilansir Sanook pada 10 November 2023, Giselle Azueta adalah pekerja kapal pesiar mewah berusia 39 tahun.

Dia kerap berbagi cerita pekerjaannya di TikTok.

Selain berurusan dengan orang kaya, dia juga harus merencanakan kegiatan dan makan malam bertema.

Termasuk mendekorasi kapal pesiar sesuai keinginan para tamu.

“Bagi siapapun yang ingin terjun ke industri ini, kisah ini akan sangat membantu anda dalam pertumbuhan dan kemandirian,” kata Giselle.

Namun, masalah pekerjaan sehari-hari Giselle tidak jarang terjadi, tapi itu adalah kebutuhan yang harus dipenuhi.

Kadang-kadang ada "tuntutan tidak masuk akal" dari orang kaya.

"Misalnya, saya pernah memiliki pelanggan yang meminta koki menyiapkan steak berkualitas tinggi untuk anjing peliharaannya untuk makan malam setiap malam, dan seseorang harus menggosok telinganya saat makan.

Dalam kehidupanku selanjutnya, aku memutuskan untuk menjadi anjing milik orang kaya," papar Giselle.

Beberapa tamu juga meminta agar air kemasan ditambahkan ke dalam bak mandi, dan selama perjalanan itu Sekitar 400 botol anggur dikonsumsi per hari.

Baca juga: Mantan Pegawai Percetakan Kini Jadi Artis, Bisa Bangun Rumah hingga Beli 2 Mobil, Pacarnya Cantik!

Tapi apa yang paling mengejutkan Giselle?

Seorang jutawan pernah meminta kru kapal pesiar itu untuk buang air besar di meja kaca untuk dilihat, dengan jutawan tersebut tidur di bawah meja kaca, dia bersedia membayar $10.000 (sekitar Rp157 juta).

Giselle menunjukkan bahwa bekerja di kapal pesiar dibayar dengan sangat baik.

Meski pekerjaannya membuat stres tapi tempat-tempat menakjubkan, pemandangan, matahari terbenam, teman-teman dari seluruh dunia sungguh menakjubkan.

“Semuanya ternyata sepadan,” pungkasnya.

(Kompas/Albertus , TribunStyle/ Amr)

Baca artikel lainnya terkait berita viral