Breaking News:

Solidaritas untuk Gaza, Pakistan Larang Perayaan Malam Tahun Baru 2024: Jalankan Kesederhanaan

Pemerintah Pakistan mendesak warga untuk "menjalankan kesederhanaan" di malam Tahun Baru 2024 sebagai bentuk solidaritas terhadap Palestina.

Editor: Amirul Muttaqin
AFP/Hazem Bader
Ilustrasi solidaritas untuk Palestina. Pemandangan dari udara ini menunjukkan orang-orang yang bersuka ria mengibarkan bendera raksasa Palestina saat mereka berkumpul di Manger Square di luar Gereja Kelahiran Yesus di kota Betlehem di Tepi Barat yang diduduki pada Malam Natal, menurut tradisi Barat, pada 24 Desember 2023. 

TRIBUNSTYLE.COM - Perayaan Malam Tahun Baru 2024 di Pakistan tampaknya akan berjalan sederhana.

Pemerintah Pakistan memutuskan untuk melarang semua acara perayaan Tahun Baru 2024.

Ini merupakan bentuk solidaritas, bangsa Pakistan sangat sedih dengan genosida terhadap warga Palestina terutama anak-anak.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Baca juga: KEAJAIBAN di Tengah Serangan Brutal Israel, Bayi Ditemukan Masih Hidup di Bawah Reruntuhan Gaza

Pendukung partai Tehreek-e-Labbaik Pakistan (TLP) membawa bendera Palestina dalam unjuk rasa di Islamabad Minggu 5 November 2023.
Pendukung partai Tehreek-e-Labbaik Pakistan (TLP) membawa bendera Palestina dalam unjuk rasa di Islamabad Minggu 5 November 2023. (AFP via VOA INDONESIA)

Pakistan melarang penduduk menggelar perayaan Malam Tahun Baru 2024 untuk menunjukkan solidaritas terhadap warga Palestina di Jalur Gaza.

Sebagai gantinya, Pemerintah Pakistan mendesak warga untuk "menjalankan kesederhanaan".

Dalam pidato yang disiarkan di televisi pada Kamis (28/12/2024) malam, Perdana Menteri (PM) Pakistan Anwaar-ul-Haq Kakar menyampaikan, karena situasi di Jalur Gaza, pemerintah telah memutuskan untuk melarang sepenuhnya semua jenis acara berkaitan dengan perayaan Tahun Baru.

"Seluruh bangsa Pakistan dan umat Islam sangat sedih dengan genosida terhadap warga Palestina yang tertindas, terutama pembantaian anak-anak yang tidak berdosa, di Gaza dan Tepi Barat," ucapnya, sebagaimana dikutip dari AFP.

Serangan Israel sendiri dilaporkan telah menewaskan sedikitnya 21.320 orang.

Menurut Kementerian Kesehatan di Gaza yang dikelola Hamas, sebagian besar dari korban tewas tersebut adalah perempuan dan anak-anak.

Israel menyerang Gaza sebagai pembalasan atas serbuan pasukan Hamas pada 7 Oktober lalu di wilayah selatan.

Israel mengeklaim, serangan Hamas kala itu menewaskan sekitar 1.140 orang.

Malam tahun baru di Pakistan sebelum-sebelumnya

Biasanya, malam tahun baru di Pakistan ditandai dengan cara yang riuh. 

Sama seperti di Indonesia, pesta kembang api kerap kali mewarnai peringatan tahun baru di negara itu.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Tags:
PakistanPalestinaGazaTahun Baru 2024Anwaar-ul-Haq KakarUni Emirat ArabHamas
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved