Breaking News:

Berita Viral

SEDIH 3 Tahun Tak Digaji, Dokter hingga Nakes di RSUD Dr M Haulussy Ambon Demo: Uang Kami Kemana?

Selama 3 tahun tak dibayar, dokter hingga tenaga kesehatan di RSUD Dr. M. Haulussy Kota Ambon berdemo tuntut hak mereka ke pihak rumah sakit.

Editor: Putri Asti
IST
Dokter hingga tenaga kesehatan di RSUD Dr. M. Haulussy Kota Ambon berdemo imbas tak digaji 3 tahun. 

Berikut kisahnya!

Nasib guru SD ambil cuti melahirkan malah disuruh bayar Rp 250 ribu. Gaji bakal dipotong 50 persen selama 3 bulan.
Nasib guru SD ambil cuti melahirkan malah disuruh bayar Rp 250 ribu. Gaji bakal dipotong 50 persen selama 3 bulan. (hamil.co.id)

Seorang suami yang istrinya guru SD di Tanah Sareal Kota Bogor curhat di media sosial terkait istrinya yang cuti melahirkan namun disuruh membayar.

Curhatan itu pun seketika viral di media sosial instagram.

Baca juga: Baru 3 Hari Menikah, Istri Kabur saat Tahu Gaji Suaminya Rendah, Per Bulan Hanya Rp 3,9 Juta

Dalam curhatan yang dilihat TribunnewsBogor.com, suami itu menarasikan bahwa istrinya yang merupakan guru SD ini mengajukan cuti melahirkan pada pekan kemarin.

Istrinya ini diminta untuk mengisi form dan lanjut ke tanda tangan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor.

Namun, sang suami kaget, istrinya ini diminta transfer sejumlah uang ketika sudah meminta tanda tangan di Disdik Kota Bogor.

“Saya mau menanyakan kebijakan di Dinas Pendidikan Kota Bogor. Istri saya seorang pengajar di salah satu sekolah dasar di tanah sareal,” tulis siami dalam postingan di Medsos.

“Minggu kemarin mengajukan cuti melahirkan & diminta untuk isi form cuti lanjut tanda tangan ke pihak Dinas Pendidikan kota bogor,” tulisnya.

“Dan ternyata di sana disuruh transfer selesai tanda tangan sebesar Rp. 250.000. Kemudian potongan gaji 50 persen selama cuti melahirkan 3 bulan ke depan. Apakah itu termasuk peraturan dinas atau bagaimana ya?,” tulis isi percakapan tersebut.

Ilustrasi -Guru sd ambil cuti melahirkan malah disuruh bayar Rp 250 ribu
Ilustrasi -Guru sd ambil cuti melahirkan malah disuruh bayar Rp 250 ribu (Istimewa/Canva)

Menanggapi hal ini, Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim mengaku sudah mendapatkan laporan resmi soal kabar tersebut.

Kendati demikian, pihaknya belum bisa mengambil lankah lantaran saat ini masih dilakukan penelusuran.

"Gak bisa kita langsung lakukan langkah. Kita konfirmasi dulu laporannya benar atau engganya," kata Dedie A Rachim kepada TribunnewsBogor.com di Mako Damkar Yasmin Kota Bogor, Jumat (3/11/2023).

Tanggapan Kadisdik
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor, Sujatmiko Baliarto, angkat suara terkait viralnya ibu guru SD diminta mentransfer sebesar Rp 25 ribu agar cutinya di ACC.

Tak hanya itu, sang guru juga gajinya bakal dipotong 50 persen selama masa cuti hamil.

Sujatmiko mengakui, diduga ada oknum anak buahnya di Dinas Pendidikan Kota Bogor yang melakukan hal tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
dokterAmbonRSUD Dr. M. Haulussy
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved