YA ALLAH, Bayi 4 Bulan Terbang Tertiup Angin Puting Beliung, Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon

Sydney berhasil membebaskan diri dari reruntuhan tembok mobil kamping itu.

Lalu Sydney dan suaminya mencari bayi tersebut selama 10 menit di tengah hujan lebat.

"Saya saat itu sudah pasrah, dan yakin bayiku sudah mati."

"Bahkan aku sudah berpikir bahwa kami tidak akan menemukannya lagi," kata Sydney.

Namun beruntung, mereka mendengar suara tangis bayi, mereka menemukan bayi itu tergeletak di dahan pohon tumbang.

“Bayi ku di sini, ini anugerah Tuhan,” kata sang ibu.

Saudari Sydney, Caitlyn Moore meberikan keterangannya di  halaman website GoFundMe untuk membantu merawat bayi dan membenahi rumah mobil kamping mereka:

"Kami diberitahu bahwa dia tampak seperti ditempatkan di pohon dengan lembut."

"Seperti malaikat yang membimbingnya dengan selamat ke tempat itu."

" 'Caitlyn mengatakan tornado itu merobek trailer mereka di pada hari Sabtu ‘mengangkat mereka, melemparkannya, mengangkatnya lagi, dan kemudian berakhir’.

"Adikku harus mendorong trailer itu dari dirinya dan Princeton yang berusia 1 tahun."

"Bayinya yang berusia 4 bulan juga terlempar berkali-kali," tulisnya.

“Butuh upaya dari petugas tanggap darurat serta saudara perempuan saya dan tunangannya untuk menemukan keponakan saya.”

Caitlyn menambahkan: "Tuhan, telinga anak berusia 4 bulan itu harus direkatkan karena ada luka sayatan."

"Tunangan Sydney menderita patah lengan dan bahu, tetapi beruntunug semua masih dengan luka ringan dan memar", ungkap Caitlyn.

Keluarga tersebut kehilangan rumah, mobil, susu formula bayi, popok, tisu basah, dan pakaian, serta kehilangan salah satu kucing mereka.

Perusahaan persewaan mereka telah menempatkan mereka di hotel selama sebulan.

Hingga Kamis sore, halaman GoFundMe milik keluarga Sydney telah mengumpulkan lebih dari $23.000 (sekira Rp 350 juta).

(*)

(Tribunstyle/Dhimas)