Breaking News:

Berita Viral

GEGER Singa Berkeliaran di Jalanan Italia, Ternyata Lepas dari Kandang Sirkus, Ditembak Obat Bius!

Singa sirkus ini berkeliaran di antara mobil-mobil yang diparkir dan di depan gerbang rumah warga kota Ladispoli dekat Roma.

Editor: Amirul Muttaqin
Ist
Ilustrasi singa 

TRIBUNSTYLE.COM - Lepasnya seekor singa di jalanan Italia membuat warga heboh.

Singa tersebut lepas dari kandang sirkus lalu menghilang di padang alang-alang yang sangat lebat dan muncul kembali di kota.

Petugas yang bertanggung jawab mengatakan, singa yang berusia 8 tahun itu tidak terlalu berbahaya.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Baca juga: TRAGIS Pria Ngaku Nabi di Nigeria, Dimakan Hidup-hidup di Kandang Singa, Ingin Mengulang Kisah Injil

Ilustrasi singa
Ilustrasi singa (Ist)

Seekor singa terekam kamera warga tengah berkeliaran kota Ladispoli dekat Roma, Italia pada Sabtu (11/11/2023) pukul 17.00 waktu setempat.

Hewan bernama Kimba itu diduga milik sirkus lokal yang kabur dari kandangnya dan menimbulkan teror bagi warga setempat.

Dilansir dari The Guardian, Wali Kota Ladispoli Alessandro Grando mengimbau penduduk untuk tetap tinggal di rumah hingga hewan tersebut ditangkap.

Petugas yang bertanggung jawab di Rony Roller Circus, Rony Vassallo mengatakan, singa yang berusia 8 tahun itu tidak terlalu berbahaya.

"Dia bertemu dengan orang-orang di lingkungan yang tidak biasa baginya, dan tidak ada yang terjadi. Dia bahkan tidak memiliki naluri untuk menyerang seseorang," ujar Rony. 

Di sisi lain Vassallo justru khawatir apabila hewan itu diserang oleh manusia lantaran ketakutan mereka.

Penyebab singa sirkus lepas dari kandang

Wali Kota Ladispoli Alessandro Grando membeberkan penyebab singa sirkus itu lepas dari kandangnya.

Dia mengatakan, anggota staf sirkus melihat tiga orang melarikan diri dan mereka menemukan kunci kandang singa yang rusak.

"Mereka berbicara tentang sabotase," kata Grando, dikutip dari CNN.

Singa itu kemudian berkeliaran di jalanan Ladispoli, sebuah kota tepi pantai yang berjarak sekitar 50 km dari Roma, Italia.

Beberapa video di media sosial menunjukkan singa tersebut berkeliaran di antara mobil-mobil yang diparkir dan di depan gerbang rumah.

Penangkapan Kimba terbilang tidak mudah. Awalnya, singa tersebut terdeteksi berada di jalur air yang berdekatan.

Namun, singa itu berhasil menghilang di padang alang-alang yang sangat lebat dan muncul kembali di kota.

"Singa itu melarikan diri setelah melihat mobil polisi," kata Grando.

Singa berhasil ditangkap dengan dibius

Setelah berkeliaran selama 5 jam di jalanan kota, aparat berhasil menangkap dan memberi bius ringan kepada singa itu.

Untuk menangkap singa tersebut, dokter hewan menggunakan panah yang dilengkapi dengan geolocator.

Hewan itu ditangkap dalam kondisi baik meskipun mengalami ketakutan dan dalam keadaan hipotermia ringan.

"Sekarang akan diserahkan oleh staf sirkus," tutur Grando.

Grando berharap insiden serupa tidak terjadi lagi dan dapat mengakhiri eksploitasi hewan di sirkus lokal. Dia juga melarang operasional sirkus dengan singa di kota itu.

Namun, Grando mengaku tidak memiliki kekuatan untuk memblokir kegiatan sirkus tersebut.

Baca juga: VIRAL Pria Lompati Pagar Kandang Singa, Menantang Berhadapan & Berjongkok Santai di Depan Raja Hutan

Aturan hewan untuk hiburan sirkus

Singa Kimba lahir dan tumbuh di penangkaran bersama dengan dua saudara laki-lakinya, Zeus dan Ivan, serta saudara perempuannya, Maya.

Eksploitasi Kimba pada hiburan sirkus telah mengundang amarah pegiat hak-hak binatang.

Mereka mengatakan bahwa memelihara makhluk liar seperti itu termasuk tindakan kejam.

Lebih dari 20 negara di Eropa telah melarang atau sangat membatasi penggunaan hewan dalam sirkus, namun Italia belum melakukannya.

Sebuah undang-undang telah disusun tetapi ditunda tahun ini hingga 2024. Menurut kelompok kampanye LAV, mereka memperkirakan kurang dari 2.000 hewan yang dipelihara di sirkus-sirkus di seluruh Italia.

(KOMPAS.com/ Alinda Hardiantoro)

Diolah dari artikel di KOMPAS.com

Baca artikel lainnya terkait berita viral

Sumber: Kompas.com
Tags:
singaRomaItalia
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved