Breaking News:

Berita Viral

Sentuh Jenazah Orang Palestina, Relawan Asal Indonesia Beri Pengakuan Menggetarkan: Wangi bak Parfum

Relawan MER-C Indonesia, Fikri Rofiul Haq membuktikan sendiri aroma wangi dari jenazah warga Gaza yang meninggal imbas diserang Israel.

X @mercindonesia
Relawan MER-C Indonesia, Fikri Rofiul Haq buktikan sendiri aroma wangi pada jenazah warga Gaza 

TRIBUNSTYLE.COM - Korban jiwa terus berjatuhan buntut serangan yang dilancarkan Israel ke Gaza, Palestina.

Para korban terdiri dari banyak kalangan, termasuk perempuan dan anak-anak.

Menariknya, jenazah warga Gaza beraroma wangi.

Hal itu dibuktikan sendiri oleh salah satu relawan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) Indonesia di Gaza, Fikri Rofiul Haq.

Lewat video yang diunggah akun X (MER-C) Indonesia, Fikri menceritakan momen tak terlupakan itu.

Baca juga: Alasan Menlu Retno Marsudi Baca Puisi di Aksi Bela Palestina: Setiap 10 Menit 1 Anak Wafat di Gaza

CERITA relawan MER-C cium wangi dari jenazah warga Palestina, harumnya bak minyak kasturi, namanya Mustofa, umur baru 16 tahun.
CERITA relawan MER-C cium wangi dari jenazah warga Palestina, harumnya bak minyak kasturi, namanya Mustofa, umur baru 16 tahun. (YouTube tvOneNews/ AFP)

"Aku baru pertama kali megang jenazah yang meninggal syahid.

Selama ini kami dari MER-C hanya mendokumentasikan, tidak pernah memegang, membawa, dan menggendong," terang Fikri.

Fikri mengaku awalnya tidak begitu berani untuk memegang jenazah.

Namun ia akhirnya memberanikan dirinya.

Pada momen itulah ia akhirnya mencium sendiri aroma wangi setelah memegang jenazah warga Gaza.

Wangi tersebut digambarkan seperti aroma parfum.

"Selama ini banyak orang yang (bilang) 'MasyaAllah jenazahnya wangi'nah ini baru pertama kali seumur hidup aku (membuktikannya).

Jadi jenazah itu kering, enggak ada airnya sama sekali dan wangi.

Ketika itu kan (jenazah) di trotoar, terus diangkut sama mereka ke meja, dan wanginya langsung nyebar gitu lho.

Baca juga: SOSOK Ahed Tamimi, Aktivis Palestina yang Ditangkap Israel, Jadi Ikon Perjuangan Palestina

Akhirnya kita memberanikan diri, aku sebenarnya enggak berani banget untuk pegang kan, akhirnya aku memberanikan diri dan gimana ya, bener-bener kayak parfum.

Kita kayak diolesin parfum, persis kayak gitu," lanjutnya.

Fikri kemudian membeberkan identitas jenazah yang sempat ia pegang.

Jenazah tersebut merupakan laki-laki bernama Mustofa dan usianya 16 tahun.

"Namanya adalah Mustofa, umur 16 tahun.

Saya baru memegang jasad beliau dan masyaAllah sekali wangi yang keluar dari tubuh seorang syuhada begitu harum.

Ini menggambarkan bahwa mereka adalah orang-orang pilihan Allah yang insyaAllah mereka akan dimasukkan ke dalam surga," pungkasnya.

Baca juga: Anakku! Nasib Pilu Jurnalis di Gaza: Kemarin Tangisi Anak Orang, Kini 4 Anaknya yang Jadi Korban

Relawan MER-C Indonesia, Fikri Rofiul Haq buktikan sendiri aroma wangi pada jenazah warga Gaza
Relawan MER-C Indonesia, Fikri Rofiul Haq buktikan sendiri aroma wangi pada jenazah warga Gaza (X @mercindonesia)

Rawat Korban Serangan Israel, Dokter Palestina Ini Tiba-tiba Histeris, Syok Ternyata Anaknya Sendiri

Israel masih terus menggempur Palestina di wilayah Gaza.

Cerita pilu mengenai korban yang berjatuhan pun berseliweran di media sosial.

Salah satunya mengenai dokter Palestina yang syok mendapati putrinya dilarikan ke Rumah Sakit Indonesia tempat ia berkerja.

Putri dari dokter tersebut ternyata menjadi korban kekejaman Israel.

Momen memilukan itu terekam dalam video yang diunggah oleh akun X (dulunya Twitter) @QudsNen.

Baca juga: MasyaAllah! Raffi Ahmad Galang Dana untuk Palestina, Sehari Tembus Rp 1,1 Miliar: We Pray We Care

Dokter Palestina yang syok mendapati putrinya dilarikan ke Rumah Sakit Indonesia tempat ia berkerja
Dokter Palestina syok mendapati putrinya dilarikan ke Rumah Sakit Indonesia tempat ia berkerja (X @QudsNen)

Video menampilkan suasana di dalam rumah sakit.

Banyak orang berkumpul di sana.

Dua orang dokter wanita tampak sedang berjalan untuk membantu para korban.

Tak berapa lama, tampak beberapa pria membawa seorang wanita menggunakan tandu sambil berlari.

Salah satu dokter yang sedang berjalan melihat sekilas wanita yang ditandu tersebut.

Ia langsung berteriak histeris.

Wanita yang ditandu tersebut ternyata adalah putrinya sendiri.

Belakangan terkuak kalau si dokter bernama Ghada Abu Eida.

Ia berlari lemas menuju putrinya.

Ghada Abu Eida tak mampu membendung kesedihan.

Ia bahkan sampai harus dipegang oleh beberapa orang agar tidak jatuh.

Ghada Abu Eida kemudian ditenangkan di ruangan lain.

"Ketika bekerja di IGD di Rumah Sakit Indonesia.

dr Ghada Abu Eida sangat terkejut mendapati putrinya ditandu," tulis akun @QudsNen.

Netter pun prihatin melihat momen tersebut.

Banyak yang menuliskan doa untuk mereka.

"May Allah give Aafiyah to all in Gaza," ujar netter.

"Heartbreaking," kata netter.

"This is heartbreaking to see a mother running for her daughter," ungkap netter yang lain.

Baca juga: Disentil saat Dukung Palestina, Whulandary Puteri Indonesia 2013 Debat dengan Miss Israel, Skakmat!

Dokter Palestina syok putrinya dilarikan ke Rumah Sakit Indonesia tempat ia berkerja
Dokter Palestina syok putrinya dilarikan ke Rumah Sakit Indonesia tempat ia berkerja (X @QudsNen)

(TribunStyle.com/Febriana)

Sumber: TribunStyle.com
Tags:
berita viral hari iniFikri Rofiul HaqMER-C IndonesiajenazahGazaIsraelPalestina
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved