Breaking News:

Selebrita

HARI INI Zul Zivilia Diperiksa Dalam Kasus Gembong Jaringan Narkoba Internasional Fredy Pratama

Vokalis band Zivilia, Zulkifli alias Zul Zivilia siap digiring ke Bareskrim Polri pada hari ini, Kamis (5/10/2023).

Editor: Dhimas Yanuar
Tribunnews
Vokalis band Zivilia, Zulkifli alias Zul Zivilia siap digiring ke Bareskrim Polri soal kasus gembong narkoba internasional Fredy Pratama. 

TRIBUNSTYLE.COM - Lagi-lagi vokalis band Zivilia, Zulkifli alias Zul Zivilia harus berurusan dengan polisi meski sudah dipenjara.

Zul Zivilia bakal diperiksa dalam kasus jaringan narkoba internasional Fredy Pratama.

Diketahui Zul Zivilia siap digiring ke Bareskrim Polri pada hari ini, Kamis (5/10/2023).

Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa mengatakan Zul Zivilia saat ini telah dibawa dari Lapas Gunung Sindur dan sedang diperiksa penyidik.

Terdakwa Zul Zivilia atas dugaan kasus kepemilikan dan penyalahgunaan narkoba saat ditemui seusai sidang tuntutan di Pengadilan Jakarta Utara, Senin (2/12/2019).
Terdakwa Zul Zivilia atas dugaan kasus kepemilikan dan penyalahgunaan narkoba saat ditemui seusai sidang tuntutan di Pengadilan Jakarta Utara, Senin (2/12/2019). ((KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI))

"Benar (pemeriksaan Zul Zivilia hari ini)," kata Mukti saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (5/10/2023).

Zul diperiksa sebagai saksi lantaran menggunakan dan mengedarkan narkoba dari anak buah Fredy Pratama.

"Zul diperiksa sebagai saksi. Keterlibatannya Zul beli barang dari sosok R yang di atasnya. R beli barang dari Fredy Pratama," tuturnya.

Baca juga: GAYA Hedon Nur Utami, Selebgram Jaringan Narkoba Fredy Pratama: Ada Tas Hermes dan Mobil Alphard

500 Kg Diedarkan di Indonesia Setiap Bulan

Bareskrim Polri berhasil menangkap 39 anak buah bandar besar narkoba jaringan Internasional, Fredy Pratama alias Miming alias Cassanova.

Berdasarkan analisa yang ada, para kaki tangan Fredy Pratama ini berhasil menyelundupkan narkoba ke Indonesia meski Fredy sudah masuk dalam daftar buronan sejak 2014 lalu.

"Setelah dicek dan didalami oleh melalui analisa yang dilakukan oleh tim di Mabes Polri, ditelusuri bahwa sindikat yang mengedarkan narkoba di Indonesia ini bermuara pada satu orang Fredy Pratama," kata Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada dalam konferensi pers, Selasa (12/9/2023).

Polisi sudah menyita sejumlah aset yang diduga menjadi tindak pidana pencucian uang (TPPU) narkoba yang berkaitan dengan Fredy Pratama.
Polisi sudah menyita sejumlah aset yang diduga menjadi tindak pidana pencucian uang (TPPU) narkoba yang berkaitan dengan Fredy Pratama. (Kolase Tribunnews.com/interpol.int)

"Setiap bulannya sindikat ini mampu menyelundupkan Sabu dan Ekstasi masuk ke Indonesia dengan jumlah mulai dari 100 kilo sampai 500 kilo dengan menyamarkan sabu kedalam kemasan teh," jelasnya.

Wahyu mengatakan anak buah Fredy Pratama tersebar di sejumlah daerah dan memiliki tugasnya masing-masing.

Ia menjelaskan beberapa anak buah Fredy Pratama yang berhasil ditangkap merupakan K alias R yang berperan sebagai pengendali operasional di Indonesia. Kemudian NFM sebagai pengendali keuangan Fredy Pratama.

Baca juga: Beraksi di Kemayoran, Zul Zivilia Kepergok Manggung di Luar Tahanan, Istri Beber Alasan: Saya Bangga

Selanjutnya sebagai koordinator dokumen palsu berinisial AR. Sementara DFM sebagai pembuat dokumen palsu KTP dan rekening palsu.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Selebrita
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved