Breaking News:

Berita Viral

INSPIRATIF, Kisah Aki Khoerudin, Umur 100 Tahun Masih Berjualan Lumpia di Pinggir Jalan Bandung

Luar biasa kisah Aki Khoerudin, umur 100 tahun masih setia jualan lumpia basah di pinggir jalan Bandung, terjual 200 porsi sehari.

Tribun Jabar/ Muhamad Syarif Abdussalam
Luar biasa kisah Aki Khoerudin, umur 100 tahun masih setia jualan lumpia basah di pinggir jalan Bandung, terjual 200 porsi sehari. 

TRIBUNSTYLE.COM - Luar biasa kisah Aki Khoerudin, umur 100 tahun masih setia jualan lumpia basah di pinggir jalan Bandung, terjual 200 porsi sehari.

Inilah kisah seorang kakek yang sudah berusia senja namun masih setia berjualan lumpia di pinggir jalan.

Pada Senin (24/7/2023) pagi menjelang siang, Kakek Khoerudin sibuk mengaduk tauge dan orak-arik telur di kualinya.

Aroma bawang putih dan sambal, semerbak tercium sampai keluar gerobaknya yang terparkir di bahu Jalan Guntursari Wetan, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung.

Waktu menjelang siang adalah jam sibuk Khoerudin.

Itu saat bubaran anak sekolah, jam istirahat kantor, atau jam makan siang.

Para pembeli mengantre untuk memesan lumpia kering yang sudah ditata di atas tampah, atau lumpia yang dimasak dadakan di atas wajan.

Khoerudin yang akrab disapa Aki ini pun dengan cekatan melayani para pelanggan.

Lumpia kering dibanderol Rp 2.500 per buah, sedangkan lumpia basah dihargai Rp 12.000 per porsi.

Kakek Khoerudin
Kakek Khoerudin, pedagang lumpia basah, tengah sibuk mengaduk tauge dan orak-arik telur di atas kualinya

Baca juga: INSPIRATIF Kisah Dokter Cantik dari Cimahi, Modal Ijazah Paket C Bisa Lulus UGM di Usia 20 Tahun

Aki Khoeruddin mengatakan dalam sehari ia biasanya menjual 170 buah lumpia kering dan 30 porsi lumpia basah.

"Tahun 50-an pas muda, saya bekerja di tempat produksi lumpia di Kota Semarang, dekat Simpang Lima, ada patung kuda, saya lupa namanya. Terus saya keluar dan pulang untuk jualan lumpia di Bandung.

"Jadi lumpia yang saya jual ini, resepnya adalah resep asli dari Semarang, dibawa ke Bandung," katanya saat ditemui di sela melayani pembeli, kemarin.

Aki Khoerudin mengatakan awalnya ia berjualan di kawasan Braga, Asia Afrika, dan sekitar pusat Kota Bandung.

Kemudian karena sering diburu penertiban, ia pindah berjualan keliling ke kawasan Ciwastra, Buahbatu, dan Kawaluyaan.

Sejak 9 tahun lalu, ia hanya berjualan di Jalan Guntursari Wetan, setelah tidak mendapat tempat di Jalan Buahbatu dekat supermarket setempat.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Tags:
KhoerudinLumpiaBandungSemarangberita viral hari ini
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved