Berita Viral
Ikuti MPLS, Puluhan Siswa SMK di Karawang Alami Kesurupan Massal, Korban Berteriak hingga Mengamuk
Suasana mencekam, puluhan siswa SMK di Karawang alami kesurupan massal saat ikuti MPLS, korban teriak hingga mengamuk.
Editor: Ika Putri Bramasti
"Jadi seluruhnya lah, dari lantai 1,2 dan 3 bahkan sampai basment juga pada kesurupan," jelas dia.
Apa yang dilihat AT, kala itu, suasana makin tak karuan, karena informasi yang diterima gedung pabrik empat lantai itu keseluruhannya terdapat karyawan yang kesurupan.
Tak hanya perempuan, karyawan laki-laki juga mengalami hal yang sama sembari melontarkan kata-kata kasar yang tak masuk akal.
"Bahkan di lantai 4 sampai ada yang mau lompat gitu."
"Sampai ada yang gak ke handle, yang kesurupan itu sampai lari-larian gitu, ada yang nari juga."
"Gak hanya perempuan, yang laki-laki juga ada yang kesurupan sambil bibirnya berdarah lalu mengatakan 'baralig sia'," katanya.
Polisi Sebut Para Korban Belum Sarapan
Kapolres Majalengka AKBP Indra Novianto mengatakan, dugaan penyebab ratusan karyawan yang mengalami kesurupan tersebut akibat faktor fisik.
Diduga ratusan karyawan tersebut belum sempat menyantap sarapan sebelum melakukan perkerjaannya.
"Kejadian tersebut diduga akibat karyawan belum sempat sarapan sebelum melaksanakan pekerjaan pada pagi hari," kata Indra, Kamis (6/7/2023).
Kesaksian Pedagang Depan Pabrik
Kusridi (61), salah satu pedagang makanan di depan pabrik garmen di Desa Gunungsari, Kecamatan Kasokandel, Kabupaten Majalengka menceritakan suasana mencekam saat terjadi peristiwa kesurupan massal.
Ditemui pada Jumat (7/7/2023), ia yang setiap harinya mangkal di depan pabrik tersebut awalnya mengaku kaget ketika terdengar suara tangisan dari sejumlah karyawan dari dalam pabrik.
Bikin penasaran, Kusridi langsung menuju pintu masuk dan sontak para karyawan berhamburan keluar dalam keadaan nangis dan histeris.
"Iya benar ada peristiwa kesurupan massal di pabrik tempat jualan saya setiap hari."
"Mulai kejadian jam 10.00 WIB, di lantai 4, terus pada keluar istirahat, dapat informasi katanya banyak (yang kesurupan)."
"Kalau jumlahnya kurang tahu, cuma ngasih tau aja kalau ada peristiwa kesurupan."
"Cuma yang saya lihat, yang kesurupan itu ada yang sampai dibawa keluar sebagian," ujar Kusridi saat berbincang dengan TribunCirebon, Jumat (7/7/2023).
Ia menceritakan, bahwa suara tangisan dari dalam pabrik semakin menjadi tatkala satu persatu pekerja keluar pabrik.
Di sana, beberapa karyawan bercerita bahwa di dalam pabrik terdapat banyak orang yang mengalami kesurupan.
"Ya ada yang nangis terdengar dari luar tuh di dalam ada yang nangis, lalu saya lihat."
"Mereka juga akhirnya pada keluar kumpul di pintu masuk pabrik, masih dalam keadaan nangis-nangis gitu," ucapnya.
Kata warga Desa Gunungsari itu, kasus kesurupan terus terjadi hingga beberapa jam.
Yang mana pada akhirnya sekitar pukul 16.00 WIB, kondisi mereda dan para karyawan bubar pulang.
"Setahu saya beres-beres itu jam 4 sore, mereka akhirnya pada pulang," jelas dia.
(TribunJabar.id/Cikwan Suwandi).
Artikel ini diolah dari TribunJabar.id
Sumber: Tribun Jabar
Cantik dan Kaya Raya, Ini Sosok Franka Franklin Istri Nadiem Makarim, Punya Gurita Bisnis Mentereng |
![]() |
---|
5 Potret Feby Belinda Istri Ahmad Sahroni, Anggun & Keibuan, Sederhana Beda dari Istri Pejabat Lain |
![]() |
---|
Total Miliaran, Ini Koleksi Mainan Ahmad Sahroni yang Dijarah, Termasuk Statue Iron Man Rp235 Juta |
![]() |
---|
Tangis Ibu Affan Kurniawan Dapat Rumah Baru, Impian Mendiang Anaknya Kini Terkabul, Sujud Syukur |
![]() |
---|
'Ada yang Nemu Tas LV?' Ahmad Sahroni Sibuk Cari Flashdisk Putih Miliknya, Isinya Data Penting |
![]() |
---|