Dilarang Masuk! Pria Diusir dari Restoran Gegara Bercelana Pendek, Akhirnya Pakai Sarung: Tak Pantas

TRIBUNSTYLE.COM - Pria di Malaysia ini dilarang masuk ke restoran karena hanya memakai celana pendek.

Busananya itu dinilai tidak sesuai dengan standar restoran sehingga dia dilarang masuk.

Pria itu akhirnya memakai sarung untuk menutupi kakinya agar diperbolehkan masuk ke restoran.

Seperti apa kisah lengkapnya?

Baca juga: Satu Keluarga Pengunjung Restoran di Bali Dianiaya Turis Karena Tegur Pelaku Merokok di Ruang Ber-AC

Seorang bapak dan putranya dilarang memasuki sebuah restoran terkenal di Kuala Lumpur, Malaysia, karena bercelana pendek selutut.

Mereka kemudian diminta memakai sarung.

Menurut laporan China Press, sang anak rupanya membeli voucher senilai lebih dari 1.000 ringgit (Rp 3,24 juta) untuk makan di restoran tersebut bersama keluarganya pada Jumat (30/6/2023).

Dia kemudian meminta pengembalian uang, tetapi pihak restoran menolaknya dan meminta dia beserta ayahnya mengenakan sarung. Tak ada pilihan lain.

Berdasarkan situs web restoran yang dikutip World of Buzz pada Selasa (4/7/2023), rumah makan itu memiliki aturan berpakaian ketat dan pengunjung yang tidak mematuhinya akan dilarang masuk.

“Kami mengharuskan pakaian yang pantas dikenakan sebagai tanda penghormatan terhadap lingkungan yang indah," bunyi aturan restoran tersebut.

"Harap diperhatikan bahwa manajemen memiliki hak menolak masuk jika standar pakaian tidak terpenuhi,” lanjutnya.

Kisah Lainnya - Detik-detik Atap Restoran Terbang Tertiup Angin, Orang-orang Terlempar hingga Patah Tulang

Viral video detik-detik atap restoran terbang tertiup angin, orang-orang beterbangan hingga ada yang patah tulang.

Media sosial sempat dihebohkan dengan angin kencang yang melanda China.

Angin kencang tersebut bertiup di kota Yichang, provinsi Hubei, China, pada hari Minggu, 11 Juni 2023.

Karena kuatnya angin berhembus, sampai menerbangkan atap sebuah restoran yang telah ditahan oleh banyak orang.

Sebuah video amatir mendokumentasikan kejadian tersebut.

Dilansir TribunStyle.com dari The Straits Time, terdapat banyak orang yang bermaksud menahan atap restoran itu agar tidak terbang terbawa angin yang sangat kencang.

Sayangnya, usaha dan kerjasama mereka itu malah mencelakakan orang-orang tersebut.

Pasalnya, atap yang besar itu terbang bersama dengan tiang-tiangnya.

Video berdurasi 16 detik itu juga memperlihatkan orang-orang ini jatuh ke tanah setelah mereka diterbangkan.

Akibat kejadian tersebut, seorang pria mengalami patah tulang dan dirawat di rumah sakit.

“Seorang pria terlihat mendarat di atap terdekat, membuatnya menderita beberapa tulang rusuk yang patah,” lapor media Tiongkok, seperti dikutip The Straits Times.

Sedangkan korban lain dilaporkan menabrak ruang pribadi restoran.

Baca juga: GEGER Pasangan Nekat Makan di Restoran dengan Bertelanjang Bulat, Sedih Dihujat: Pelayan Saja Ramah

Beruntung dia berhasil selamat tanpa cedera.

Atas insiden ini, pemilik restoran, Tuan Wang, mengatakan akan memberikan pengembalian uang kepada pengunjung sebesar 50.000 yuan atau sekitar Rp 104 juta.

Uang tersebut sebagai kompensasi karena pengunjung tidak dapat menikmati makanan mereka karena angin kencang dan hujan.

Pada Minggu sore, dilaporkan bahwa stasiun meteorologi di distrik Yiling, tempat restoran itu berada telah mengeluarkan peringatan tentang badai petir dan angin kencang.

Cuaca ekstrim itu menyebabkan tumbangnya pohon-pohon besar, hingga menyebabkan banjir besar yang menghanyutkan material bangunan.

(KOMPAS.com/ Aditya Jaya Iswara) (TribunStyle.com/Ika Bramasti)

Diolah dari artikel di KOMPAS.com

Baca artikel lainnya terkait berita viral