Tak Sengaja Sentuh Tanaman Ini, Seorang Wanita Alami Pembekuan Darah hingga Lumpuh 'Ya Tuhan!'

TRIBUNSTYLE.COM - Seorang wanita bernama Tina Sabine (28), mengalami nasib buruk saat berjalan-jalan dengan anjingnya.

Tina tak sengaja bersentuhan dengan segerumbulan tanaman yang membuatnya harus lumpuh sementara.

Rupanya wanita itu, mengalami pembekuan darah di tulang punggungnya, membuatnya kesakitan saat berjalan.

Baca juga: VIRAL Tanaman Berduri Disebut Pohon Zaqqum, Makanan Penghuni Neraka Kelak, Seperti Apa Kebenarannya?

Bagaimana ini semua bisa terjadi? Melansir dari metro.co.uk, kejadian yang dialami Tina dibeberkan secara jelas.

Kala itu, Tina mengajak jalan-jalan anjingnya di tepi sungai Stratford-upon-Avon pada Juli 2021.

Dia tak sengaja bersentuhan dengan tanaman 'paling berbahaya' di Inggris.

Walhasil, Tina mengalami reaksi yang sangat buruk terhadap getah tanaman beracun itu yang diketahui menyebabkan luka bakar kulit parah.

Sehingga, Tina harus berjuang secara berkelanjutan untuk sembuh dari sapuan tumbuhan itu.

Baca juga: Wanita Diminta Ganti Tanaman di Teras, Tetangga Ancam Lapor Polisi Jikat Tak Mau, Ternyata Pohon Ini

Mahasiswa desain grafis itu tidak bisa bergerak tanpa bantuan tongkat, dan tidak bisa menggunakan tangan kanannya sama sekali.

Dia benar-benar baik-baik saja ketika dia pergi tidur malam.

Bahkan dia tidak bisa bergerak secara fisik, ketika dia bangun ada rasa sakit yang mengganggu.

Jari-jarinya bengkak dan tangannya melepuh dan merah cerah.

Pada momen inilah Tina melihat ke cermin dan melihat ke sisi kanan wajahnya menonjol sehingga dia terlihat seperti Teletubbies.

Baca juga: Seorang Pria Menangkan Kompetisi Makan Tanaman Liar Jelatang, Tahun Depan Berencana Ikut Lagi

Cedera Tina sangat parah sehingga temannya membawanya ke A&E, di mana petugas medis bertanya apakah seseorang telah menuangkan asam ke tangannya.

Staf A&E awalnya mencurigai reaksi alergi, tetapi dokter di Rumah Sakit Birmingham memberi tahu Tina bahwa dia telah melakukan kontak dengan hogweed raksasa.

'Saya membawa anjing-anjing itu sehari sebelumnya, jadi saya pikir saya pasti telah melakukan kontak tangan dengannya di sana dan kemudian menyentuh wajah saya, lalu melepuh. Saya sangat kesakitan.'

Dia mengatakan tidak bisa berjalan selama dua minggu, harus tinggal di rumah sakit selama lebih dari sebulan dan terpaksa mengandalkan skuter mobilitas selama setengah tahun.

Jari-jarinya sangat bengkak sehingga cincinnya harus dipotong, dan masih meradang sampai sekarang.

Pada saat itu, Dewan Distrik Stratford-on-Avon mengatakan masalah utamanya adalah menentukan dengan tepat lokasi hogweed.

Baca juga: Tips agar Tanaman Tumbuh Subur, Coba Rutin Semprotkan Air Rendaman Kulit Pisang, Amati yang Terjadi

'Dewan Distrik memperlakukan lokasi tertentu di daerah ini pada bulan Mei dan Juni, tetapi tidak yakin apakah ini lokasi yang sama.

'Perawatan hogweed raksasa telah berlangsung sejak 2010 dan dilakukan dua kali setahun.
Informasi awal yang diterima adalah bahwa itu akan memakan waktu tujuh tahun, tetapi kami melanjutkan perawatan karena kami mendapatkan bibit baru dari lahan di hulu yang tidak dirawat.

'Kami memeriksa secara teratur untuk area baru dan menambahkannya ke program perawatan.

Kami akan meminta spesialis pengendalian gulma untuk melihat area tersebut dan akan melihat kemungkinan mengatur beberapa papan petunjuk di area tersebut.'

Melansir dari Metro.co.uk yang telah menghubungi dewan untuk mendapatkan komentar itu.

Apa itu hogweed raksasa?

Heracleum mantegazzianum, atau biasa dikenal dengan sebutan giant hogweed adalah tanaman non-asli di Inggris yang banyak ditemukan di tepi sungai Inggris dan dapat berbahaya bagi manusia .

Ini pertama kali diperkenalkan ke negara dari Rusia Selatan dan Georgia pada abad ke -19 .

Tumbuhan menjulang tinggi yang tingginya bisa mencapai tiga meter, dapat dengan mudah disalahartikan sebagai peterseli sapi.

Salah satu alasan berbahaya bagi mereka yang tidak menyadari risiko yang terkait dengan menyentuh hogweed.

Bahaya utama yang ditimbulkan oleh hogweed raksasa bagi manusia adalah getah tanaman.

Getah itu jika mengenai kulit dan kulit terkena sinar matahari, dapat menyebabkan luka bakar dan melepuh.

'Bahan kimia dalam getah dapat menyebabkan fotodermatitis atau fotosensitifitas.

Di mana kulit menjadi sangat sensitif terhadap sinar matahari dan mungkin menderita lepuh, pigmentasi, dan bekas luka yang bertahan lama.'

Jika kulit Anda bersentuhan dengan hogweed raksasa, Anda harus memastikan Anda segera mencucinya, jauhkan dari sinar matahari dan dapatkan bantuan medis.

Seorang gadis sekolah dasar menderita luka bakar tingkat dua yang mengerikan setelah menyentuh tanaman tinggi seperti peterseli sapi saat bermain di Longsight Park di Bolton Juni lalu.

Jika kalian merasa telah mengidentifikasi hogweed raksasa di area sekitar, hindari berjalan melewati atau di dekatnya.

Bahkan JANGAN mencoba memusnahkannya sendiri!

(TribunStyle.com/MNL).