Berita Viral
PILU Ayah Masih Belikan Ibu Makanan Seperti Biasa: Sepertinya Dia Lupa Kalau Ibu Sudah Meninggal
Simak kisah ayah yang lupa kalau istrinya sudah meninggal kemarin, terlanjur belikan makanan di keesokan harinya.
Penulis: Dhimas Yanuar Nur Rochmat
Editor: Ika Putri Bramasti
TRIBUNSTYLE.COM - Keseharian untuk mencintai sang istri pasti sudah tertanam pada suami karena bertahun-tahun bersama.
Seperti kisah seorang ayah ini, dia lupa bahwa istrinya sudah meninggal kemarin, tetapi masih ingat untuk membelikan makanan.
Dilansir dari World of Buzz, pria berusia 65 tahun di Pasir Puteh, Kelantan ini nyatanya masih tak ingin melupakan cinta sejatinya.
Meski sudah tiada, si suami tetap ingat untuk membelikan makanan untuk istrinya, padahal sang istri telah tiada.
Hal ini diceritakan oleh sang anak pada Selasa, (16/5/2023) lalu ketika istri pria ini meninggal karena pneumonia.
Seraya pilu, sang anak menceritakan ayahnya yang lupa bahwa istrinya telah meninggal.
“Dia mungkin sudah lupa tentang kematian istrinya."
"Lalu saat dia melihat ke kamar tidur, dia langsung menangis,” kata putrinya yang berusia 27 tahun itu.
Baca juga: Istri Hamil Tua, Suami di Banten Malah Setubuhi Gadis Muda di Semak-semak, Miss V Korban Dirobek
“Sebenarnya ayahku orangnya tidak gampang menangis.”
Pada Harian Metro sang anak yang bernama Siti Nur Aqirah bercerita bahwa ayahnya ini orang yang tegar saat bersama sang istri.
Meski begitu, kematian dari orang yang dicintainya itu memukul psikis dirinya.
Bahkan dikabarkan mereka telah membubuhkan cinta bersama selama 40 tahun.
“Bukannya dia belum menerima kematian ibu, tapi sepertinya ayah butuh waktu untuk berduka,” jelas Siti.
Ibu dari Siti jatuh sakit 7 tahun yang lalu, hingga akhirnya pertengahan Mei lalu tiada.
Sang ibu hanya bisa terbaring di tempat tidur dan setiap hari dirawat oleh seluruh keluarga karena didiagnosis menderita stroke.
Siti mengatakan bahwa ayahnya tidak pernah meninggalkan ibunya seharipun saat sakit hingga tiada.
Tentu sang suami juga membantunya melakukan tugas sehari-hari karena sang istri tidak leluasa bergerak karena penyakit stroke itu.
Termasuk membelikan makanan harian agar sang istri tetap makan meski sakit.
“Sehari setelah ibu tiada, ayah masih sempat membelikan makanan untuk istrinya."
"Mungkin dia lupa bahwa sang istri sudah tiada.”
Sampai hari ini, Siti mengatakan bahwa ayahnya sudah perlahan pulih dan bersemangat lagi.
“Kami tidak bisa meninggalkannya sendirian."
"Saya pikir dia sekarang sudah lebih baik karena cucu dan keluarga lainnya telah menghabiskan waktu bersamanya di sini,” kata Siti.
Dia menambahkan bahwa ayahnya telah mengunjungi makam istrinya setiap pagi.
Ibu Siti berusia 60 tahun ketika meninggal.
MASYAALLAH Cinta Sehidup Semati, Pasutri di Yogyakarta Meninggal Beda 7 Jam, Dimakamkan Berdampingan
MASYAALLAH kisah pasangan suami istri di Yogyakarta, Taufiq Imron dan Fauziyah Tri Astuti yang meninggal bergantian kini viral.
Awalnya Taufiq Imron wafat duluan di pagi hari. Tujuh jam kemudian atau sebelum suaminya dimakamkan, Fauziyah Tri Astuti ternyata ikut berpulang.
Sosok keduanya semasa hidup ternyata menuai banyak pujian. Seperti apa?
Baca juga: Cinta Sehidup Semati Viral Istri Meninggal Satu Jam Setelah Suaminya, Awalnya Sedih Sampai Pingsan
Sebuah video kisah suami istri meninggal dunia di hari yang sama, viral di media sosial.
Peristiwa itu dialami pasangan suami istri bernama Taufiq Imron dan Fauziyah Tri Astuti.
Keduanya meninggal dunia berselang 7 jam di hari yang sama.
Sontak video tersebut menarik perhatian warganet karena bagai kisah cinta pasangan hidup semati.
Selain itu, warganet menyoroti fakta kedua pasutri itu ternyata sosok yang terpuji di lingkungannya.
Kabar Taufiq Imron dan Fauziyah Tri Astuti, suami istri meninggal dunia di hari yang sama itu viral dibagikan akun Instagram @berbagiinfo_negri dan dibagikan ulang akun lainnnya, seperti @ndorobei.official, Selasa (23/5/2023).
Diketahui Taufiq Imron dan Fauziyah Tri Astuti merupakan pasangan suami istri asal Kelurahan Notoprajan, Kecamatan Ngampilan, Kota Yogyakarta.
Keduanya meninggal dunia di hari yang sama pada Minggu (21/5/2023) lalu.
Dalam keterangan diceritakan awalnya Taufiq Imron meninggal dunia terlebih dahulu.
Taufiq meninggal di rumahnya di Kelurahan Notoprajan, Kemantren Ngampilan sekira pukul 05.00 pagi.
Diketahui, Taufiq meninggal dunia setelah menderita sakit selama bertahun-tahun.
Karena penyakitnya itu, Taufiq berjuang menjalani pengobatan hingga cuci darah seminggu sekali di RSU PKU Muhammadiyah, Yogyakarta.
Rumah sakit tersebut harus ditempuh sekira 300 meter dari rumahnya.
Untuk menjalani cuci darah tersebut, Taufiq dijemput kendaraan ambulans dari LazisMU Kauman.
Meski begitu, sang istri Fauziyah Tri Astuti setia mendampingi suaminya tersebut.
Padahal, Fauziyah sendiri pun ternyata menderita sakit kanker paru-paru.
Setelah Taufiq meninggal, keluarga telah menyiapkan prosesi pemakaman yang direncanakan selesai salat Asar.
Bahkan tenda pun sudah dipasang dan tempat duduk digelar di rumah duka untuk tamu takziah yang melayat Taufiq.
Sekira pukul 13.20 siang jenazah Taufiq dibawa ke Masjid Taqwa Suronatan.
Namun, alangkah kagetnya warga, saat mempersiapkan prosesi pemakaman Taufiq, istrinya, Fauziyah Tri Astuti meninggal dunia setelah salat zuhur.
Kabar Fauziyah meninggal dunia itu disampaikan RSU PKU Muhamadiyah Yogyakarta.
Fauziyah atau wanita yang akrab disapa Tutik itu meninggal dunia karena kanker paru-parunya.
Kepergian Fauziyah itu bak menyusul kepergian suaminya yang meninggal dunia tujuh jam sebelumnya.
Kemudian, jenazah Fauziyah langsung di bawah ke Masjid Taqwa yang di sana sudah ada jenazah suaminya, Taufiq.
Susana duka tersebut pun semakin membuat warga syahdu hingga meneteskan air mata karena kisah suami istri tersebut.
Bahkan saat hendak disalatkan jenazah suami istri itu ditempatkan pada pada posisi berdampingan.
Tak hanya itu, keduanya juga dimakamkan berdampingan.
Mengingat kisah suami istri meninggal dunia bersamaan itu begitu haru, warga mengenang kedua sosoknya.
Ternyata fakta mengejutkan bahwa sosok suami istri itu dikenal sebagai sosok terpandang.
Diketahui, keduanya merupakan ustaz dan ustazah serta bekerja sebagai akademisi.
Taufiq Imron bekerja sebagai dosen di Univeristas Diponegoro.
Sedangkan Fauziyah aktif di organisasi Pimpinan Pusat (PP) Aisyiyah.
Dari video viral tersebut, tak sedikit warganet yang kagum atas kematian suami istri tersebut.
Sejumlah warganet mendoakan agar keduanya meninggal dunia husnul khotimah.
Bahkan warganet menyebut kematian keduanya bak kisah cinta hidup semati.
Berikut beragam komentar warganet.
"Masyaallah. Apa mereka selama nikah gak pernah ribut hebat, berantem trs ya? Susah nya ini menjalin hubungan yg baik dlm rumah tangga tanpa ada ribut, tanpa ada marah-marah," tulis komentar seorang warganet.
"Ya allah ak mau seperti itu sampai setua itu tapi allah berkehendak lain suamiku meninggalkanku dan anak2 kita di saat usianya masih 34 tahun dan anak2 masih keci," tulis warganet lainnya.
"The real sehidup semati," tulis lainnya.
"Innalilahi wainailaihi rojiun semoga Husnul khatimah dan bersama kelak disurganya Allah aamiin," tulis warganet yang lain.
(TribunStyle/Dhimas/TribunJabar.id/Hilda Rubiah).
Sumber: TribunStyle.com
| David Ozora Jawab Tantangan Jenguk Mario Dandy: 'Gak Ngerti' Sambil Terus Meledek |
|
|---|
| Ironi Mario Dandy: Sang Penganiaya Garang Kini Jadi Bahan Olokan David Ozora |
|
|---|
| Arogansi Sang Istri Kepala Desa: "Duit Loba, Polisi Pun Bisa Diborong!" |
|
|---|
| Dari Koma ke Komedi Satir: David Ozora 'Roasting' Mario Dandy, Singgung Gaya Manja & Pajak |
|
|---|
| Surat Pilu Provokator Mabes Polri: Dari Kampus Elit ke Rutan Bambu Apus |
|
|---|