'Aku Sadar' Pilu Enzy Storia Menyerah dengan Penyakit Autoimun yang Diidapnya, Aktivitasnya Terbatas

TRIBUNSTYLE.COM - Enzy Storia kini menyadari arti kesehatan untuk dirinya.

Terlebih setelah penyakit autoimunnya kambuh beberapa waktu yang lalu.

Host Tonight Show ini memang sempat menjalani perawatan di rumah sakit gara-gara autoimunnya.

Penyakit langka ini sudah diidapnya sejak usia 17 tahun.

Autoimunnya juga sempat bisa teratasi, namun sayangnya masih kambuh lagi.

Kekinian, sahabat Vincent Rompies itu tak tak lagi mengonsumsi obat khusus.

"Nah tahun lalu aku ambil job lumayan banyak, setelah itu aku masuk rumah sakit," ujar Enzy Storia saat ditemui di Ampera, Pasar Minggu, belum lama ini.

Karena sadar tubuhnya tak sekuat orang lain, maka Enzy sebisa mungkin membatasi aktivitasnya.

"Aku ini sadar betul bahwa tubuhku nggak sekuat orang-orang banyak, membatasi semampu aku," ucapnya.

Baca juga: Dikabarkan Jalin Asmara dengan Dikta Wicaksono, Enzy Storia Jawab Malu-malu, Pilih Minta Doa

Kini, kesehatannya sudah mulai kembali stabil.

Apalagi, jadwal syuting Enzy di momen Ramadan tahun ini tak sepadat sebelumnya.

Sampai-sampai Enzy memiliki waktu lebih, sehingga bisa digunakannya untuk menyelesaikan tugas akhirnya di kampus.

"Ramadan nggak menghalangi aktivitasku, kalau nggak ngelakuin sesuatu malah aku jadinya lemas gitu. Tahun ini aku juga lagi skripsian kan jadi udah habis waktuku untuk skripsian," pungaksnya.

Meski Sembuh dari Autoimun, Ashanty Tetap Rutin Jalani Terapi

Meski sudah dinyatakan sembuh dari penyakit autoimun yang dideritanya beberapa waktu lalu, sampai saat ini rupanya Ashanty masih rutin menjalani terapi.

Hal ini dilakukan istri Anang Hermansyah untuk menjaga kondisi badannya yang mudah mengalami sakit di tengah banyaknya aktivitas yang dijalani.

Seperti yang diketahui bersama, beberapa tahun lalu Ashanty sempat menderita penyakit autoimun sehingga menimbulkan perubahan besar pada tubuhnya.

Akibat sakit yang diidapnya, Ashanty bahkan sampai mengalami penurunan berat badan yang amat drastis dan hanya bisa terbaring lemah.

Ashanty sempat menduga penyakit yang dideritanya itu muncul lantaran kebiasaan mengonsumsi obat penurun berat badan sejak usia 15 tahun tanpa adanya pengawasan dari dokter.

Selain penyakit autoimun, Ashanty juga sempat diserang penyakit meningitis yang membuat kondisi badannya semakin melemah.

Beruntung setelah menjalani berbagai pengobatan, kini kondisi Ashanty semakin kian membaik.

Ibu sambung Aurel Hermansyah dan Azriel Hermansyah itu pun hampir tak pernah kembali dibawa ke rumah sakit dan menjani perawatan serius.

Tak mau pengalaman buruknya kembali terulang, kini Ashanty mulai memperhatikan betuk kondisi kesehatan dan fisiknya.

Dilansir melalui unggahan di kanal youtube The Hermansyah A6, Selasa (7/6/2021) meski sudah mulai sehat Ashanty mengaku masih rutin menjalani terapi di sela - sela kesibukannya.

"Dari tadi pagi - pagi udah berangkat ke Cianjur Alhamdulillah acara lancar, terus sekarang mampir ke Hijamah Pashod karena ini memang dari dulu aku kalau ke sini ke daerah sini pasti mampir," papar Ashanty.

Diakuinya setelah melakukan terapi Ashanty kerap merasakan tubuhnya terasa semakin nyaman.

"Enak aja badan kalau habis di terapi di sini," imbuhnya.

Setelah dilakukan pengecekan, Ashanty pun langsung menjalani terapi bersama beberapa petugas.

"Semangatnya tinggi, jadi semangatnya tinggi doanya dijabah, banyak yang doain Insya Allah,' ucap terapis Ashanty.

Dengan rutinnya ia menjalani terapi, Ashanty juga berharap penyakitnya bisa segera disembuhkan.

"Alhamdulillah guys lihatkan tadi darahnya, kalau sering terapi gini nanti penyakitnya enakan," ucapnya lagi.

Penjelasan Soal Penyakit Autoimun

Penyakit autoimun adalah suatu kondisi ketika sistem kekebalan tubuh keliru menyerang bagian tubuh yang sehat.

Sistem kekebalan tubuh manusia punya peranan utama untuk melindungi tubuh dari kuman seperti bakteri dan virus.

Normalnya, sistem kekebalan tubuh dapat membedakan antara sel asing dan sel tubuh yang sehat.

Pada beberapa jenis penyakit autoimun, sistem imun juga hanya menyerang beberapa organ tertentu dan tidak menyerang jaringan atau organ di bagian yang lain.

Terdapat lebih dari 80 macam penyakit autoimun yang telah diketahui, dan beberapa di antaranya memiliki gejala yang hampir mirip.

Penyebab autoimun hingga saat ini tidak diketahui.

Namun, terdapat faktor risiko genetik yang meningkatkan kemungkinan terkena penyakit autoimun.

Selain itu wanita dan ras Afrika-Amerika, Hispanik-Amerika, dan wanita Amerika memiliki kemungkinan lebih tinggi terkena kondisi ini.

Gejala penyakit autoimun mungkin muncul dan hilang dengan sendirinya tanpa pemicu yang jelas.

Jika sedang kambuh, umumnya kondisi ini bisa diringankan dengan meminum obat kortikosteroid.

Konsultasikan dosis dan durasi meminum obat yang aman untuk tubuh Anda. (Ikhwana Mutuah/WartaKota | Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu)

Diolah dari WartaKota berjudul Enzy Storia Menyerah, Penyakit Autoimun Memaksanya Membatasi Kegiatan dan BanjarmasinPost.co.id dengan judul: Terapi Yang Dijalani Ashanty Setelah Idap Penyakit Autoimun, Istri Anang Hermansyah Akui Perubahan