Selebrita
'Lebih Sabar & Bijak' Angga Wijaya Ungkap Alasan Cepat Move On dari Dewi Perssik, Puji Sang Kekasih
Angga Wijaya ungkap alasan cepat move on dari Dewi Perssik, puji selangit sosok kekasih baru: dia lebih sabar dan bijak.
Editor: Ika Putri Bramasti
Semakin kuat ingatannya, semakin kuat efeknya setiap kali ingatan itu muncul.
Namun, saat kita benar-benar keluar dari sisi lain perceraian dan perlahan mengatasi patah hati yang disebabkannya, kenangan itu hanya akan menjadi fakta dalam sebuah cerita, tidak lebih.
Tentu, mungkin kita akan sedih atau menyesal sesekali. Namun, kita tak akan lagi merasa ingin menangis sambil meringkuk saat mengingat atau membicarakan pernikahan.
Tidak lagi berbicara tentang pernikahan dan perceraian sepanjang waktu
Berbicara adalah bentuk sebuah proses, jadi wajar saja jika kita ingin didengarkan dan membentuk lingkaran pendukung yang akan bersimpati dengan semua yang telah kita lalui. Dorongan untuk membicarakan topik pernikahan dan perceraian pun meningkat, bahkan, tanpa sengaja kita selipkan dalam setiap percakapan.
Nah, saat kita berusaha untuk menyembuhkan dan mengatasi masalah perceraian, kita tak lagi membicarakan tentang hal tersebut. Bahkan, kita memiliki berbagai topik lain untuk dibicarakan dengan orang lain.
Tak hanya itu, kita menjadi lebih selektif soal kapan dan di mana membicarakan tentang pernikahan dan perceraian, serta mulai menyadari manfaat mencari bantuan profesional.
Mulai memahami hal baik dalam pernikahan
Meski pernikahan berakhir buruk, hampir tak ada hubungan pernikahan yang tak memiliki hal baik sama sekali. Kita juga tentu tak akan menikahi pasangan jika tak ada kecocokan.
Nah, saat menangani perceraian, terutama bila kita tak menyukainya, mudah bagi kita untuk menjelek-jelekannya. Sebab, hal ini rupanya dapat mengurangi rasa sakit akibat perpisahan tersebut.
Ketika akhirnya rasa sakit hati berkurang, kita akan mendapati diri mengingat hal-hal positif tentang mantan dan pernikahan. Kita akan tersenyum mengingat beberapa kebaikan yang unik dalam hubungan dan tidak akan berusaha membuang pelajaran yang didapat selama pernikahan.
Bertanggung jawab dalam peran di pernikahan
Terlepas dari apa yang membuat hubungan berakhir, tidak ada pasangan yang bertanggung jawab sepenuhnya, dan tidak ada pula pasangan yang benar-benar bersih.
Pada tahap awal perceraian, mungkin kita cepat menyalahkan mantan atas semua hal yang tidak baik dalam pernikahan. Namun setelah memiliki waktu untuk merenung dan menyembuhkan diri, kita menyadari masing-masing bertanggung jawab dan tidak akan merasa terancam lagi untuk mengakui bahwa kita bisa melakukannya lebih baik lagi.
Lalu, dari sekian banyak tanda penyembuhan setelah perceraian, penerimaan pertanggungjawaban ini adalah yang paling menjanjikan untuk hubungan di masa depan dan menandakan adanya pertumbuhan dan kedewasaan emosional dan menunjukkan bahwa kita belajar dari pengalaman.
Sumber: Tribunnews.com
Sosok Ruby Chairani, Terciduk Padel Bareng Verrell Bramasta, Sama-sama Anggota Dewan, Pacaran? |
![]() |
---|
Kabar Artis FTV Dulu Dipenjara Kasus Pembunuhan, Kini Ganti Nama, Terungkap Pekerjaan Barunya |
![]() |
---|
Penampakan Mobil Mewah Kado Billy Syahputra Untuk Vika Kolesnaya Usai Melahirkan, Harganya Rp 1,7 M |
![]() |
---|
Kisah Ayu Ting Ting Rumahnya Pernah Didatangi Babi Ngepet, Lari Bareng Anjing, Tiba-tiba Ngilang |
![]() |
---|
Gelagat Tak Biasa Sabrina Chairunnisa Pulang ke Rumah Deddy Corbuzier, Keciduk Tak Cium Tangan Suami |
![]() |
---|