PASCA Dihajar MDS, David Mulai Siuman, AGH Kirimkan Doa, Babak Baru Dimulai, Korban Siap Bersaksi?

TRIBUNSTYLE.COM - Pasca koma selama 15 hari usai dianiaya oleh Mario Dandy Satriyo (MDS), David mulai sadarkan diri.

Dikabarkan sebelumnya, dalam kasus penganiayaan David, tiga orang telah ditetapkan sebagai pelaku, Mario Dandy, Shane Lukas, dan AGH.

Mendengar kabar bahwa David telah siuman atau sadarkan diri, AGH yang menjadi kekasih Mario Dandy turut memberikan doa terbaik .

Hal itu disampaikan oleh kuasa hukum dari AGH, Sony Hutahean.

Dikutip dari Komas TV, Sony Hutahean menjelaskan bahwa AGH senang mendapatkan kabar David sudah mulai sadarkan diri.

"Dia mendoakan David cepat sembuh," kata Sony Hutahean dikutip dari Kompas TV.

AGH pun berharap David bisa lekas pulih sehingga kasus ini bisa segera terselesaikan.

Sosok AGH tampaknya ingin David segera bisa bersaksi soal kasus penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy.

Sony juga mengatakan, AGH akan diperiksa di Polda Metro Jaya hari ini, Rabu (8/3/2023).

AGH akan menjalani pemeriksaan perdananya setelah ditetapkan sebagai pelaku.

Menurut Sony proses penyidikan kasus penganiayaan ini akan diawasi oleh Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI).

Hal itu dikarenakan AGH saat ini masih berada di bawah umur.

Dikabarkan usia AGH saat ini masih 15 tahun.

Baca juga: Detik-detik David Sadarkan Diri, Pilu Masih Mengerang Kesakitan, Sang Ayah Pandu Ucap Istigfar

Meski terhitung begitu muda, miris ketika mengetahui AGH turut terlibat dalam kasus kekerasan yang dilakukan Mario Dandy.

“Pas kita diskusi dengan KPAI mereka mengutarakan bahwa KPAI hanya mengawasi proses penyidikannya." tutur Sony.

"Memang sudah dilaksanakan sesuai dengan penyidikan terhadap anak.” imbuhnya.

Diketahui, saat kejadian penganiayaan berlangsung, sosok AGH berada di lokasi.

AGH turut menyaksikan kejadian penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy, kekasihnya.

Meski demikian, AGH hanya diam saja saat David sudah terkapar lemas dihajar oleh Mario Dandy.

Tak ada teriakan atau aksi menghentikan kebrutalan Mario Dandy.

Hal itu disampaikan oleh saksi berinisial N yang memergoki kejadian tersebut.

Baca juga: Bongkar Kasus Mario Dandy, Pengacara Hukum David Seret Sosok APA, Ini Dugaan Perannya

Sosok N begitu miris ketika melihat AGH dan Shane Lukas yang berada di lokasi justru membiarkan Mario Dandy beraksi nekat.

Melalui pengacaranya, Muannas Alaidid, N mengatakan bahwa Shane Lukas dan AGH yang turut berada di tempat Kejadian Perkara (TKP) tak banyak melakukan aksi.

Wanita berinsial N tersebut melihat Shane Lukas dan AGH diam saja dan tak menolong David saat dihajar oleh Mario Dandy.

Alih-alih menolong, Shane Lukas dan AGH tak memisahkan Mario Dandy dari David.

Dijelaskan oleh Muannas Alaidid, pada saat kejadian, saksi N langsung berteriak 'Woi Stop!' guna menghentikan kebrutalan yang dilakukan Mario Dandy.

Baca juga: SADIS, Saksi N Sebut AGH & Shane Tak Bantu David saat Dihajar Mario Dandy: Tidak Ada Air Muka Sedih

Pada saat memergoki kejadian tersebut, saksi kunci berteriak dan meminta tolong.

Pengacara dari N menyebut bahwa kliennya saat itu langsung berteriak karena reflek.

Dia reflek melihat David yang sudah tergeletak di jalan masih saja dihajar oleh Mario Dandy.

Lebih sadisnya lagi, Shane Lukas dan AGH yang berada di lokasi hanya terdiam.

Dalam kasus ini, kesaksian dari David akan menjadi titik terang.

Kesaksian dari David akan menjadi babak baru dalam kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy.

Meski demikian, kondisi David masih belum bisa untuk bersaksi.

Pasalnya, David baru saja sadar setelah koma 15 hari.

ALHAMDULILLAH, Koma 15 Hari, David Sadar & Bisa Buka Mata, Jonathan Latumahina: Ayo Sayang Istighfar

Kabar baik datang dari David, korban penganiayaan oleh Mario Dandy.

Sempat belum sadarkan diri, kini David pulih perlahan meski belum sadar sepenuhnya.

Kabar baik ini disampaikan oleh sang ayah Jonathan Latumahina melalui unggahan Twitternya @seeksixsuck, Selasa (7/3/2023).

Setelah koma selama 15 hari, kondisi David kini menuju kondisi sadar. 

Jonathan Latumahina mengunggah momen David mulai sadarkan diri dan membuka matanya dengan kondisi tubuh yang masih terpasang alat bantu.

Dalam cuitan itu pula, Jonathan Latumahina menyebutkan bahwa kini kondisi David sedang memasuki fase pemulihan emosional dan mulai sadarkan diri.

Lebih lanjut, Jonathan menyebutkan bahwa saat ini David sudah bisa membuka mata namun belum bisa berbicara.

"Saat ini david sedang memasuki fase pemulihan emosional. Kesadarannya lambat laun meningkat, lebih sering membuka mata tapi belum aware dengan siapa dia kontak." tulisnya.

Dalam video itu pula terlihat David yang dibimbing Jonathan untuk mengucapkan istighfar di tengah menahan kesakitan.

"kamu harus sabar pokoke, ledakkan kemarahanmu, terus, nanti tenagamu dipake untuk penyembuhanmu, aku tahu kamu lagi marah tapi udah cukup, istighfar, ayo sayang istrighfar-istighfar."  jelas ayah David.

Seperti diketahui, aksi penganiayaan dilakukan oleh salah satu mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan bernama Mario Dandy Satrio (20) terhadap anak petinggi GP Ansor, David (17).

Peristiwa penganiayaan itu terjadi di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (20/2/2023).

Polisi telah menetapkan dua tersangka dalam kasus penganiyaan David, yakni Mario Dandy dan Shane Lukas.

Kedua tersangka telah ditahan di Polres Metro Jakarta Selatan dan kini kasus penganiayaan pada korban David dilimpahkan ke Polda Metro Jaya.

Sementara AGH (15) yang merupakan kekasih Mario Dandy kini telah ditetapkan sebagai pelaku penganiayaan terhadap David.

Sekedar informasi AGH mengaku menjadi korban pelecehan David. AGH lalu mengadukan hal tersebut ke Mario Dandy Satriyo hingga terjadi penganiayaan sadis tersebut.

(TribunStyle.com/Dika Pradana)

Artikel lainnya terkait berita viral >>>