KISAH Wanita Umur 35 Punya 5 Anak dari 5 Pria yang Berbeda, Trauma dengan Cinta: Tak Mau Nikah Lagi

TRIBUNSTYLE.COM - Di Cang Long (Tra Vinh) ada seorang wanita yang sangat istimewa.

Dia adalah seorang ibu tunggal dengan memiliki 5 anak dari 5 pria yang berbeda.

Seorang tetangga menyebut jika wanita itu tengah sakit.

Hidup wanita itu semakin sengsara karena tak memiliki pekerjaan.

"Dia sakit lagi, tanpa pekerjaan, sehingga hidupnya sengsara. Dua tahun lalu, dia melahirkan anak kelimanya, tidak bisa merawatnya, jadi dia harus membiarkan seseorang membantunya." kata si tetangga.

Wanita tersebut diketahui bernama Sa Ry yang kini berusia 35 tahun.

Saat ini, ibu dan anak tersebut tinggal di rumah tingkat 4, yang didukung dan dibangun oleh sponsor.

Sa Ry, meskipun telah melalui 5 kelahiran dan menjalani kehidupan yang sulit, namun wajahnya tetap memancarkan kecantikan.

Baca juga: Aku Tak Tahu Bapaknya yang Mana Kisah 2 Pasutri Tinggal Bareng, Berbagi Pasangan dan Punya Anak

Dia memiliki kulit putih bersih dan halus.

Sayang, hidupnya kemudian harus menanggung begitu banyak kepahitan dan penghinaan.

Sa Ry mengaku bahwa banyak orang tidak percaya bahwa saya memiliki 5 suami dan 5 anak.

"Beberapa orang tidak percaya bahwa saya memiliki 5 suami dan 5 anak.

Tapi nyatanya, saya punya 5 suami dan 5 anak kandung. Itu adalah kisah sedih dalam hidup saya, tetapi bahkan sekarang, melihat ke belakang, saya masih tidak mengerti mengapa." kata Sa Ry, dilansir Tribunstyle.com dari Eva.vn pada Jumat, 17 Februari 2023.

Kemudian Sa Ry perlahan menceritakan tentang setiap pernikahannya yang tebilang cepat.

Pada usia 19 tahun, Sa Ry meninggalkan kampung halamannya ke Saigon untuk bekerja di sebuah perusahaan bersama teman dekatnya.

Dia kebetulan bertemu dengan seorang wanita tua di rumah kos dan berbicara tentang pekerjaannya sebagai karyawan di kota.

Wanita tua itu kemudian menawarinya bekerja di lokasi konstruksi dengan gaji yang lebih besar.

Tak lama kemudian dia dikenalkan dengan putranya dan menikah.

Sa Ry hamil, kemudian suaminya menyuruhnya untuk pulang ke kampung halaman.

Namun sang suami tak kunjung menyusulnya.

Baca juga: Sudah Punya 7 Anak, Pasangan Ini Mau Tambah 1 Lagi, Syok Jadi 12 Setelah Dikaruniai Bayi Kembar 5

Dia pun curiga dan akhirnya kembali ke Saigon dan mendapati jika suaminya sudah pergi dari sana tanpa meninggalkan sepatah katapun.

Pada tahun 2008, Sa Ry melahirkan bayi laki-laki pertamanya.

Dia bertekad untuk membangun kembali hidupnya, untuk menghilangkan semua rasa sakit di masa lalu.

Dia mengirim anak-anaknya ke orang tua mereka untuk diasuh, dan pergi ke Binh Phuoc untuk mengumpulkan kacang mete.

Di sini, Sa Ry terus bertemu dengan pria lokal.

Pada 2012, Sa Ry dengan gembira menyambut anak keduanya di samping suaminya.

Namun 2 bulan kemudian, suaminya pergi tanpa pamit.

Kemudian Sa Ry menjalin hubungan lagi dengan pria di desa.

Baca juga: Sering Digoda Pelanggan, Pelayan Seksi Ini Ungkap: Pria Minta Nomorku saat Pasangan Mereka ke Toilet

"Saya mengenal suami ketiga saya saat bekerja di desa. Dia iba melihat saya menjadi ibu tunggal. Tetapi ketika saya hamil dan melahirkan 2017, dia pergi," ucap Sa Ry.

Kisah yang sama juga berlaku untuk suami ke-4 Sa Ry.

Dia ditinggal setelah melahirkan anak keempat di 2020.

Sa Ry tidak bisa mengendalikan nasib dan hatinya.

Dia terus mengenal seorang pria yang bekerja sebagai pekerja konstruksi di Hau Giang.

Mereka bersumpah untuk terus bersama selama sisa hidup mereka.

"Pada tahun 2021, saya punya bayi bersamanya dan mengira pernikahan berhenti di sini. Tidak heran dia pergi.

Banyak orang mungkin bertanya-tanya mengapa saya bodoh sampai ke-5 kalinya menikah atau berpikir saya memiliki masalah mental.

Aku juga sebenarnya tidak menginginkan itu.

Saya perempuan, ekonomi sulit, jadi saya selalu ingin laki-laki untuk diandalkan.

Dan ketika mereka berjanji, saya pikir itu adalah kata yang tulus, jadi saya percaya.

Sekarang saya tidak berani menikah lagi, itu sudah cukup sulit," ucap Sa Ry.

Saat ini, 4 anak dari 4 suami tinggal bersama Sa Ry, sedangkan anak bungsu dikirim ke panti asuhan.

Dia berkata terlalu sulit untuk membesarkan empat anak sendirian, sehingga anak bungsu lahir dan dikirim ke keluarga dengan syarat untuk membantu.

(Tribustyle.com/Putri Asti)