Prahara Venna Melinda dan Ferry Irawan
Dibantu Aspri Cantik, Hotman Paris Peragakan KDRT yang Dilakukan Ferry ke Venna: Menekan Begini
Dibantu asisten pribadi, Hotman Paris peragakan langsung kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan Ferry Irawan ke kliennya, Venna Melinda.
Editor: Febriana Nur Insani
TRIBUNSTYLE.COM - Hotman Paris peragakan langsung kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan Ferry Irawan kepada kliennya, Venna Melinda.
Sang pengacara kondang minta bantuan asisten pribadinya yang cantik bernama Vera.
Seperti apa gambaran asli KDRT yang dilakukan Ferry Irawan kepada Venna Melinda?
Momen menarik terjadi saat Hotman Paris Hutapea mengajak asisten pribadinya (aspri) memperagakan KDRT yang dilakukan Ferry Irawan ke Venna Melinda.
Sebelumnya, Venna Melinda akhirnya blak-blakan mengungkap sejumlah luka bekas KDRT yang dilakukan suaminya, Ferry Irawan, selama menjalani biduk rumah tangga, sejak Maret 2022 silam.
Mulai dari luka pada hidung yang disebabkan karena tekanan kuat secara sengaja menggunakan dahi, hingga luka patah pada beberapa bagian tulang rusuk yang diakibatkan terlalu sering diperlakukan kasar oleh Ferry Irawan.
Ferry Irawan memanfaatkan permukaan dadanya yang bidang untuk menghimpit tubuh istrinya.
Baca juga: FAKTA Ferry Sujud Mohon Ampun, Venna Beri Maaf, Namun Bukan Itu yang Diinginkan: Mau Pegang Apanya?
Sehingga permukaan dada Ferry yang keras itu melukai susunan tulang rusuk sang istri.
Saking rumitnya cara Ferry Irawan mmelakukan KDRT terhadap Venna Melinda membuat Hotman Paris Hutapea geregetan.
Selain geregetan dengan Ferry Irawan yang memperlakukan istri dengan kasar, pengacara Venna Melinda itu juga jengkel karena kesulitan memberikan gambaran yang jelas kepada awak media.
Pria kelahiran Tapanuli Utara 69 tahun lalu itu akhirnya memutuskan memperagakan cara Ferry Irawan melukai Venna Melinda pada peristiwa KDRT di kamar hotel bintang 4, Jalan Dhoho, Kemasan, Kota Kediri, Minggu (8/1/2023).
Tak ingin memperagakan seorang diri, Hotman Paris memilih mengajak seorang perempuan cantik yang acap kali disebut-sebut sebagai asisten pribadi (Aspri) dari Kota Surabaya.
Aspri cantik yang diajak Hotman memperagakan adegan KDRT itu dipanggil Vera.
Perempuan dengan rambut berwarna agak pirang itu lantas mendekati Hotman yang telah berdiri dan bersiap di meja utama ruang konferensi pers, berlokasi Jalan Raya Wisma Pagesangan No.197, Jambangan, Surabaya, Kamis (26/1/2023).
Berjalan menyibak kerumunan awak media di depan area utama konferensi pers, Vera dengan senyum tipisnya, mengikuti setiap instruksi yang disampaikan Hotman.
Selama menemani Venna di Mapolda Jatim, Hotman sempat melihat langsung bagaimana beberapa penyidik perempuan yang menangani kasus kliennya menunjukkan modus atau cara tersangka melakukan KDRT terhadap korban.
Sehingga dengan informasi yang diperolehnya melalui melihat peragaan tersebut, ia ingin menunjukkan secara detail modus Ferry Irawan melukai Venna Melinda, dihadapan awak media.

Baca juga: Sebelum KDRT di Kediri, Venna Ternyata Berniat Ceraikan Ferry, Batal Gegara Nyali: Saya Cinta Banget
"Eh aspri baru saya mana, namanya Vera sini. Tadi memang oleh polwan langsung diperagakan oleh polwan ada di atas," panggil Hotman, seraya melambaikan tangan kanannya untuk memanggil Vera yang memilih duduk di kursi paling belakang area tersebut.
Meskipun Vera tampak agak canggung, karena posisi tubuhnya berada begitu dekat dengan tubuh Hotman, yang mungkin berjarak tak sampai sejengkal.
Perempuan berbaju putih lengan pendek itu, seperti tampak menikmati setiap momen adegannya.
Meskipun sesekali kelakar nakal sempat dilontarkannya selama memperagakan adegan KDRT bersama si aspri, Hotman sepertinya tetap menyadari akan batasan moralitasnya.
Sepanjang memperagakan cara tersangka memanfaatkan dahinya untuk menekan hidung korban, Hotman sama sekali tidak menyentuhkan kulitnya ke bagian tubuh sensitif manapun dari sang aspri.
"Ibaratnya dia tidur, si cowok tindih dari atas, tangannya digini (terlentang). Baru kepala (jidat) ditekan ke ininya (hidung) sampai berdarah. Tapi itu dalam posisi tidur," jelas Hotman.
Saat memperagakan adegan Ferry Irawan menyakiti tulang rusuk Venna Melinda, Hotman hanya melingkarkan kedua tangannya ke tubuh si aspri cantiknya itu.
"Mengenai rusuk, kalau ditolak beginian (hubungan badan), suka digituin. Menekan begini (merangkul si aspri)," jelas Hotman seraya melingkarkan kedua tangannya hingga ke sisi belakang tubuh si aspri yang mengenakan rok warna ungu tersebut.
Sementara itu, Venna Melinda menyebut, keluarnya darah dari hidungnya disebabkan karena adanya tekanan kuat atas perlakuan sang suami.
"Kalau di foto os Nasal, tampak fraktur. Os Nasal tampak soft tissu swelling di daerah gllabela," ungkap Venna seraya menunjukkan bukti gambar rontgen tulang hidungnya.
Selama melakukan kekerasan fisik, Ferry Irawan disebut selalu memanfaatkan area privat yang tertutup, tentunya tanpa CCTV, seperti kamar pribadi dan kamar hotel yang disewa tatkala berpergian.

Baca juga: TEGAS Venna Melinda Tolak Bertemu Ferry Irawan di Polda Jatim, Tak Ada Mediasi & Mantap Gugat Cerai
Bahkan Venna Melinda menyebut, KDRT yang dialaminya di dalam kamar hotel sudah terjadi dua kali.
Kejadian kedua adalah peristiwa di Kota Kediri, pada Minggu (8/1/2023). Sementara kejadian pertama terjadi di hotel Kota Medan, pada Kamis (17/11/2022).
"Karena biasanya saya dibekap seperti tadi, dengan cara berdiri, dipiting sampai gak bisa gerak. Terkadang kalau kita si piting begitu itu kaki tangan gak bisa gerak. Atau dibekap sampai saya enggak bisa nafas," terangnya.
Mantan Putri Indonesia tahun 1994 itu, mengungkapkan, kekerasan fisik yang dilakukan Ferry Irawan kepadanya di kamar hotel, pada Minggu (8/1/2023) itu, merupakan modus atau metode baru.
Ferry Irawan mendorong tubuh Venna Melinda ke atas kasur hotel. Lalu menindihkan tubuhnya di atas perut sang istri.
Setelah memastikan tubuh Venna Melinda tak lagi dapat bergerak ke mana-mana. Ferry Irawan lantas memegang kedua tangannya secara terlentang.
"Saya diangkat didorong ke tempat tidur, saya ditindah di daerah perut. Dengan posisi tangan saya dipegang dan memang kepala saya dikunci pakai jidatnya dia. Jadi kepala saya enggak bisa gerak, karena dikunci pakai jidat. Ditekan sedemikian keras," jelasnya.
Dengan posisi demikian, Ferry Irawan memanfaatkan permukaan kulit dahinya yang keras untuk menekan tulang hidup Venna Melinda, beberapa menit.
"Saya melihat langit-langit atap hotel itu kan putih, tapi saking kerasnya, sampai 1, 2, 3, 4 sampai saya itu gelap (pandangan mata).
Saya merasa tulang hidung bergeser, makanya saya bilang 'Abi abi ini patah ini kayaknya'.
Saat dia lepas saya berdiri itu darah ngocor. Jadi dokternya menyimpulkan pembulu darah saya pecah, jadi bukan hidung saya patah," pungkasnya
(TribunJatim.com/Luhur Pambudi)
Diolah dari artikel TribunJatim.com dengan judul Momen Unik saat Hotman Paris Ajak Aspri Cantiknya Peragakan Cara Ferry Irawan KDRT ke Venna Melinda
Baca artikel lainnya terkait Venna Melinda di sini>>
'Males, Hanya Tiduran', Aib Ferry Irawan Dikuak Mantan, Dulu Sok Play Victim Difitnah Venna Melinda |
![]() |
---|
Jalani Sidang Hari Ini, Hotman Paris Tak Dampingi Venna Melinda, Sang Pengacara: Gak Perlu Konpers |
![]() |
---|
Sidang KDRT Ferry Irawan Akan Dipercepat, Digelar 3x Seminggu, Pihak Venna Melinda Kelabakan? |
![]() |
---|
Digelar Maraton, Sidang Kasus KDRT Ferry Irawan Terhadap Venna Melinda Dipercepat, Ini Alasannya |
![]() |
---|
'Kita Berhak Melawan' Ferry Irawan Didakwa 15 Tahun Penjara, Lawyer Protes Singgung Kondisi Venna |
![]() |
---|