Berita Viral
Perjuangan Ibu Anjas Demi Anaknya Tetap Nikah, Cari Pinjaman Rp 700 Ribu, Pilu Dikasari Calon Mantu
Eli, ibunda Anjas berusaha cari pinjaman uang Rp 700 ribu agar anaknya tetap menikah, namun pilu pernikahan batal dan dikasari calon menantu.
Editor: Joni Irwan Setiawan
TRIBUNSTYLE.COM - Keluarga Anjas, pria asal Palembang yang batal menikah H-1 jelang acara saat ini begitu terpukul.
Bahkan, ibunda Anjas, yang bernama Eli menangis dengan nasib sang anak.
Diketahui, Anjas batal menikah karena kurang uang Rp 700 ribu untuk keperluan pernikahan.
Sang ibu sudah berusaha untuk mencari pinjaman uang, namun sayangnya, pernikahan anaknya tetap batal terjadi.
Baca juga: Gegara Uang Rp 700 Ribu, Anjas Pilu Batal Nikah H-1 Acara, Ngaku Ada yang Aneh Saat Prosesi Lamaran
Setelah kasus ini viral, kini Eli selaku ibu Anjas angkat bicara mengenai hal yang menimpa sang anak.
Eli menangis pilu setelah mengetahui anaknya memilih batal menikah H-1 dengan calon istrinya.
Tak hanya itu saja, Eli, Ibu dari Anjas mengungkap jika dirinya sempat merasa syok saat diperlakukan tak baik oleh calon mempelai wanita hingga membuat putranya membatalkan pernikahan H-1 acara.
Ibu dari Anjay mengaku bahwa dirinya merasa sangat sedih hingga tak berhenti menangis ketika sang putra memutuskan untuk membatalkan pernikahan.
Saat itu diceritakannya bahwa ketika keluarganya sampai di rumah mempelai wanita, Anjas diajak pergi keruang yang akan menjadi kamar pengantin.
"Waktu itu yang datang ke rumahnya langsung cuma beberapa orang termasuk kami bertiga ada saya, Anjas, sama Ayahnya sedangkan untuk kakak dan adiknya ada di penginapan.
Waktu itu saya dan Anjas dibawa masuk kedalam kamar pengantin oleh Ibu dan wanita itu," tuturnya.
Namun setelah Anjas keluar dari kamar, ia mengungkapkan bahwa ibu dari mempelai wanita menanyakan uang kekurangan untuk keperluan pernikahan.
"Saya sempat bertanya untuk apa uang Rp 7,7 juta itu dan kata wanita itu untuk kotak hantaran barang-barang dan juga sembako," tutur Eli sambil mengingat kejadian tersebut.
Akan tetapi Eli yang tak ingin sang putra dan keluarganya malu lantas memberikan uang sebanyak Rp 6 juta sisa dari pembelian baju tadi dan untuk uang yang Rp 700 ribunya menyusul karena pada saat itu dirinya sudah tidak ada pegangan uang dan dirinya nanti akan meminta anaknya yang sedang di penginapan untuk mentransfer uang Rp 700 ribu itu.
"Tidak, tidak usah. Itu bukan utang piutang.